Bukan Sembarang Panti Jompo! China Buka Panti Jompo Khusus Anak Muda

Dalam beberapa tahun terakhir, muncul tren unik di China yang disebut "panti jompo" untuk anak muda. Fenomena ini bukan tanpa alasan; pasar kerja yang sangat kompetitif, ekonomi yang lesu, serta meningkatnya biaya hidup menjadi faktor utama yang mendorong tren ini, menurut para analis. Banyak anak muda yang merasa jenuh dengan kehidupan kota besar dan memilih untuk tinggal di tempat-tempat yang menawarkan suasana lebih tenang dan nyaman.

Salah satu contohnya adalah Xiofei, seorang pekerja digital lepas berusia 28 tahun, yang memilih tinggal di Guanye Youth Retirement di Hebei. Tempat ini menjadi rumah bagi banyak pekerja muda yang lelah dengan tekanan kehidupan di kota besar. "Saya bosan dengan lingkungan kota yang kompetitif. Setelah merasakan tinggal di Guanye, saya merasa cukup nyaman, dan rasanya seperti kembali ke kampung halaman," kata Xiaofei, menggambarkan suasana di "panti jompo" tersebut yang sangat berbeda dari hiruk-pikuk pusat kota Beijing

Xiaofei menikmati pemandangan alam yang indah di sekitar tempat tinggalnya, dengan gunung dan sungai yang menawarkan nuansa pedesaan yang menenangkan. Pengalaman ini, menurutnya, sangat membantu dalam meredakan stres dan membawa kedamaian batin.

Semakin banyak anak muda yang mengikuti jejak Xiaofei, menunjukkan ketidakpuasan mereka terhadap meningkatnya biaya hidup dan tantangan di dunia kerja. Analis, seperti Zak Dychtwald, pendiri Young China Group, mengamati bahwa munculnya rumah pensiun atau panti jompo untuk anak muda ini mencerminkan respons terhadap realitas ekonomi yang berubah. "Kami memiliki generasi muda yang mengintegrasikan realitas ekonomi baru ke dalam pandangan mereka," ujar Zak.

Di Guanye Youth Retirement, para penghuni harus membayar sekitar 138 yuan (Rp 307 ribu) per hari atau 3.599 yuan (Rp 7,9 juta) per bulan. Mayoritas penyewa berusia antara 20 hingga 40 tahun, termasuk mereka yang hanya penasaran atau sedang mengalami stagnasi dalam karier.

Fasilitas ini bertujuan memberikan tempat bagi para penghuninya untuk mencari kedamaian batin dan gaya hidup yang lebih tenang. Pemimpin fasilitas tersebut menjelaskan bahwa banyak dari pelanggan mereka adalah individu yang menghadapi stres tinggi dalam kehidupan sehari-hari. Menariknya, beberapa "panti jompo" untuk anak muda di China bahkan tidak menerima penghuni yang berusia di atas 45 tahun.​​​​​​

Gimana? Kamu tertarik coba?