Dorce Ingin Dimakamkan Sebagai Wanita, Ini Kata Ustaz Zacky

Dorce Gamalama menyampaikan permintaan terakhirnya di video YouTube Denny Sumargo. Kelak jika dirinya meninggal dunia, ingin dimakamkan sebagai wanita. 

Saat ini Dorce diketahui sedang terbaring sakit sehingga mengutarakan wasiatnya secara publik. Menanggapi permintaan Dorce tersebut, para pemuka ulama turut menyampaikan tanggapan mereka termasuk Ustaz Zacky.

"Satu sisi saya melihat alhamdulillah masalah ini masih begitu banyak dipedulikan oleh para ulama, oleh para ustaz, kiai, para ahli fiqih. Artinya kita memang pada sesama muslim ini harus salin menasehat,” jelas Ustaz Zacky.

Dirinya menjelaskan bahwa seorang Muslim ketika meninggal prosesnya harus dikembalikan kepada kodrat aslinya. 

"Nah, semua itu saya rasa sudah disampaikan oleh para kiai, para ustaz, bagaimana kajian fiqih, bagaimana ilmu fiqih memandang yang diwasiatkan (Dorce). Semua memberikan pandangan dalam hukum fiqih, dan semua ulama sepakat seorang muslim ketika meninggal maka prosesinya harus dikembalikan kepada kodrat aslinya," jelas Ustaz Zacky Mirza.

Seorang muslim yang terlahir dengan jenis kelamin laki-laki, maka harus meninggal dengan cara yang sama. Jika Dorce menyampaikan permintaan untuk dimakamkan sebagai wanita maka hal tersebut tanggungjawab Dorce kepada Allah SWT.

"Mudah-mudahan apa pun yang beliau pahami, apa pun yang beliau mengerti dari sisi hukum yang sudah kita sampaikan biarkan itu menjadi tanggung jawab beliau pribadi di mata Allah SWT. Karena Allah itu pasti zat yang maha tahu atas segala apa yang dilakukan, diputuskan oleh hamba-hambanya," tukas Ustaz Zacky Mirza.

Kalimat penutup, Ustaz Zacky mendoakan dirinya sehat, panjang umur, dan menanggapi kebijakan para pemuka agama secara baik-baik sesuai dengan apa sudah dinasehati dari para ulama dan ahli fiqih.

Menanggapi respon para kyai dan ustaz mengenai keinginan proses pemakamannya di akun pribadi miliknya.

"Kepada kyai-kyai, ustaz-ustaz yang telah menerangkan keadaan mati saya, siapa yang akan memandikan saya, siapa yang mengubur saya, biarkanlah keluarga saya yang akan nanti mengurusnya," jelasnya dalam video yang diunggah Senin (31/1).

Dorce juga membebaskan laki-laki maupun perempuan yang akan memandikannya. Dirinya menegaskan untuk tidak ada lagi pendapat bersinggungan mengenai keinginan terakhirnya itu.

"Seharusnya Anda seorang kyai memberikan suguhan dan imbauan kepada siapapun karena saya juga manusia yang memiliki tanggung jawab untuk hidup dan mati kelaknya," ucap Dorce.