Hartaku Digondol ART, Ibuku Meninggal Tak Tenang
Wed, 17 Nov 2021Posted by AdminNirina Zubir menguak kasus hartanya yang digondol oleh orang kepercayaan keluarganya, asisten rumah tangganya sendiri. Riri Khasmita, ART yang menggelapkan enam sertifikat tanah keluar Nirina senilai Rp 17 miliar.
Mengenang kepergian ibunda tercinta, Cut Indria, Nirina merasa ibunya pergi tidak tenang. Ibu Nirina telah berpulang tahun 2019 lalu.
"Karena tahu ibu saya meninggal tidak tenang," ucap Nirina Zubir dalam unggahan video YouTube Star Story, Rabu (17/11).
Keluarga Nirina curiga atas ART yang dipercayakan mengurus surat-surat tanah atas utusan Sang Ibunda. Ditanyakan oleh Fadhlan, Kakak Nirina mengapa berkas-berkasnya hilang begitu saja. Keluarga mengira bahwa surat-surat tersebut hilang. Riri yang dipercaya dalam pengurusan surat mengaku masih dalam proses.
Tercatat ada enam sertifikat, dengan rincian dua sertifikat tanah kosong dan empat sertifikat tanah dan bangunan.
Hasil penyidikan lima orang menjadi tersangka. Mereka adalah asisten rumah tangga ibunda Nirina Zubir, Riri Khasmita dan suaminya, Edrianto. Selain itu ada pula notaris yang membantu Riri Khasmita, yaitu Faridah dari PPAT Tangerang. Polisi telah menahan mereka di Polda Metro Jaya.
Riri membawa surat-surat tersebut untuk dibalikkan atas nama dirinya ke Notaris. Surat-surat aset milik ibunda Nirina Zubir berada di wilayah Jakarta Barat.
Dua orang tersangka lainnya, yaitu Ina Rosaina dan Erwin Riduan. Mereka notaris dari PPAT Jakarta Barat.
Nirina berharap uang keluarganya bisa kembali meskipun sertifikat tersebut sudah dijual dan digadaikan ke bank. Hasilnya digunakan sebagai modal bisnis ayam frozen. Bahkan bisnisnya sudah memiliki lima cabang ayam frozen.