Kapten Philips M, Pilot Susi Air Yang Disandera KKB Di Papua. Begini Kabarnya!

Pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens (37) yang disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya masih hidup.

Pesawatnya dibakar di Bandara Paro, Nduga, Papua pada 7 Februari lalu. Sudah 10 hari Philip menjadi sandera KKB.

Pihak KKB sempat merilis foto-foto yang menunjukkan Philip dikelilingi oleh oleh KKB yang sedang memegang senjata laras panjang. Ia mengenakan jaket jeans biru dengan celana pendek hitam lengkap dengan topi berwarna senada.

Sang pilot terlihat dikelilingi sejumlah pria diduga anggota KKB Beberapa anggota KKB itu juga tampak memegang panah.

Dalam foto lainnya, Philip tampak berdiri bersama para anggota KKB yang sedang membentangkan bendera bintang kejora.

Dalam salah satu video Philip menyampaikan pesan singkat, "Papua OPM menangkap saya untuk Papua Merdeka." Begitu juga dia mengucapkan kalimat tersebut dalam bahasa Inggris.

"Kelompok Papua menangkap saya dan mereka berjuang untuk kemerdekaan Papua. Mereka minta agar militer Indonesia pulang dan jika tidak mereka tetap menahan saya dan keselamatan saya akan terancam," kata Philip menambahkan.

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengatakan pihaknya masih menunggu arah Penjabat (Pj) Bupati Nduga Namia Gwijangge. Tim penyelamatan pilot asal Selandia Baru itu berstrategi untuk negosiasi dengan KKB agar pilot Philip dibebaskan.

"Karena dari bupati minta waktu dia akan nego dulu," kata Yudo di The Tribrata Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Kamis (16/2).

Saat Panglima Daerah Militer XVII/Cenderawasih Mayor Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa mengatakan pasukan gabungan TNI-Polri siap melaksanakan tindakan terukur.

Tim gabungan TNI-Polri sedang melakukan pendekatan dialog atau soft approach melalui tokoh agama, tokoh masyarakat, dan Pemerintah Daerah Nduga.