Kayak Angin Badai, BMKG Jelaskan Angin Jakarta Kencang Akhir-akhir Ini

Angin kencang kerap dirasakan warga Jakarta yang beraktivitas di luar rumah akhir-akhir ini. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menerangkan penyebab angin kencang di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Subkoordinator Bidang Prediksi dan Peringatan BMKG, Ida Pramuwardhani, menjelaskan pola konfluen atau pertemuan arus angin menjadi penyebab angin kencang. 

"Adanya pola konfluen atau pertemuan arus angin memanjang dari Samudra Hindia Barat, Sumatera, hingga Jawa bagian barat," kata Ida kepada detikcom, Rabu (25/1/2023).

Dijelaskan pola konfluen bergaris lurus dari Samudra Hindia Barat, Sumatera, hingga Jawa itu mengakibatkan peningkatan kecepatan angin di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).

"Yang mengakibatkan peningkatan kecepatan angin di daerah Jabodetabek dan sekitarnya," ungkapnya.

Ada pula aliran kuat berupa massa udara benua Asia. Hal ini membuat kecepatan angin meningkat dari Laut Jawa hingga Selat Makassar.

"Aliran massa udara yang kuat dari benua Asia menyebabkan peningkatan kecepatan angin di Laut Jawa hingga Selat Makassar," jelas Ida.

Ida sebagai representasi dari pihak BMKG mengingatkan warga untuk tetap berhati-hati. Khususnya bagi warga yang menjalankan aktivitas di luar ruangan. Hindari benda-benda tinggi dan sudah rapuh.

"Berhati-hati jika berada di luar ruangan (di daerah terbuka). Menghindari benda-benda yang tinggi dan sudah rapuh jika berada di luar rumah (misal di bawah pohon rimbun atau baliho yang rapuh). Berhati-hati jika berkendara roda 2 dan selalu mengupdate info cuaca dari BMKG," papar dia.