Kenali Gejala Virus Yang Sedang Mewabah Di Indonesia

Kenali Gejala Virus Yang Sedang Mewabah Di Indonesia

Fri, 20 Mar 2020Posted by Admin

Sejak Januari 2020, dunia digemparkan oleh kehadiran COVID-19. Indonesia tentu tak kebal dari wabah satu ini. Saat ini berdasarkan data terakhir pada (19/3) ada sejumlah 309 kasus positif di tanah air, 25 diantaranya meninggal dan 15 pasien sembuh. Namun sebetulnya, Indonesia tak hanya sedang diserang oleh wabah corona saja. Demam Berdarah pun tengah mewabah, namun tertutup oleh pemberitaan COVID-19.

COVID-19, influenza dan demam berdarah memiliki gejala yang hampir serupa. Melihat banyaknya virus yang tengah mewabah, penting bagi kita untuk mengetahui gejala setiap virus ini. Dengan demikian, kita dapat melakukan langkah antisipasi yang tepat dan tidak salah langkah. Bagaimanakah cara membedakan COVID-19, influenza dan demam berdarah? Berikut deskripsi gejalanya.

Sama halnya seperti penyakit akibat virus lainnya, baik COVID-19, influenza atau demam berdarah mengalami demam diatas 37 derajat celcius. Perbedaannya jika influenza biasanya demam akan disertai dengan menggigil. Sedangkan untuk demam berdarah biasanya terjadi secara mendadak dan dapat berlangsung sepanjang hari. Adapun tambahan yang perlu diperhatikan sebagai gejala COVID-19, jika demam dirasakan setelah berpergian ke tempat yang terinfeksi oleh virus.

Selain demam, batuk pun menjadi gejala yang umum dialami oleh COVID-19 dan influenza, namun tidak untuk demam berdarah. Batuk yang menjadi gejala COVID-19 adalah batuk kering yang mengarah pada sakit tenggorokan dan sesak napas. Sedangkan pada influenza, batuk yang dirasakan adalah batuk kering dan berdahak yang mengarah pada sakit tenggorokan namun tidak ada indikasi sesak napas.

Pilek juga menjadi gejala umum yang dialami oleh COVID-19 dan influenza, namun tidak untuk demam berdarah. Jika influenza, pilek yang dirasakan adalah hidung tersumbat dan berair. Seringkali influenza juga mengalami bersin-bersin. Sedangkan COVID-19, tidak menentu dan lebih banyak merasakan sakit tenggorokan daripada pilek.

Gejala lainnya yang mungkin dialami oleh influenza adalah sakit kepala, nyeri otot, mual atau muntah dan mata merah. Sedangkan untuk demam berdarah, nyeri kepala juga dirasakan namun biasanya disertai dengan nyeri saat menggerakkan bola mata, nyeri punggung atau bahkan nyeri ulu hati. Demam berdarah juga seringkali disertai dengan pendarahan. Sedangkan untuk COVID-19, gejala lainnya adalah letih, lesu dan indikasi lain yang mengarah pada pneumonia.

Gejala influenza biasanya muncul selama 1-3 hari. Gejala COVID-19 biasanya muncul selama 1-14 hari. Sedangkan demam berdarah memiliki masa inkubasi selama 3-14 hari, walaupun kasus umumnya adalah 4-7 hari. Jika Sobat7 sudah merasakan salah satu diantara beberapa gejala virus ini, dapat langsung memeriksakan diri ke dokter. Tidak perlu panik, dokter akan menentukan tindakan apa yang harus diambil berdasarkan gejala yang kamu alami.

Mencegah lebih baik dari mengobati. Untuk demam berdarah pastikan kamu melakukan aktivitas 3M, yaitu menguras penampungan air, menutup penampungan air atau barang bekas yang berpotensi menjadi sarang nyamuk serta mendaur ulang barang bekas. Sedangkan untuk COVID-19, rajinlah mencuci tangan dengan air dan sabun serta melakukan social distancing. Untuk influenza, terapkan pola hidup bersih dan sehat, cukup istirahat dan konsumsi cairan yang cukup.