Kenapa Ya Tidak Ada Lantai 13 Di Bangunan Hotel?

Angka 13 selalu identik dengan hal mistis atau kesialan. Oleh karena itu, hampir tak ada bangunan usaha, seperti hotel, yang memiliki lantai 13. Ketakutan berlebih terhadap angka 13 disebut triskaidekaphobia.

Selain dari legenda nenek moyang, semakin banyak orang mengalami triskaidekaphobia setelah film horror slasher ‘Friday the 13th’ dirilis pada tahun 1980.  Dalam film fiksi tersebut, diceritakan kalau sekelompok anak muda yang sedang kemping dibunuh satu persatu secara misterius.

Dari survei Gallup pada 2007 yang dikutip oleh USA Today, disebutkan bahwa 13 persen tamu hotel sangat menghindari berada di lantai 13, walau hal mistis atau kesialan belum tentu menimpa mereka. Mereka mengaku merasa tidak nyaman dan gelisah saat berada di lantai 13, bahkan mereka sampai meminta pindah ke lantai yang lain.

Tidak diketahui secara pasti, kapan triskaidekaphobia menjadi "tren". Namun, semenjak film itu dirilis, semakin banyak hotel yang mengganti penulisan lantai 13 dengan lantai 12B atau 14A, walau mereka masih memiliki lantai dengan urutan ke-13 dalam bangunannya.

Tak hanya satu, hingga saat ini ada 629 bangunan hunian bertingkat yang tidak lagi menuliskan lantai 13 di Amerika Serikat, seperti yang dilansir dari survei CityReality.

Sementara itu, masih ada 55 bangunan hunian yang masih “berani” menuliskannya.Meski demikian, ada juga hotel legendaris yang masih menuliskan lantai 13, yakni Palmer House Hilton di Chicago.

Alasannya, karena hotel itu sudah berusia 140 tahun, sehingga sang arsiteknya tak terpengaruh dengan “tren” triskaidekaphobia, seperti yang dilansir dari Orbitz.