Ketar Ketir Wacana Reuni 212, Monas Masih Tutup

Persaudaraan Alumni (PA) 212 berencana menggelar Reuni 212 di Monas. Jelang reuni Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta Marullah Matali menanggapi bahwa kawasan Monumen Nasional (Monas) sampai saat ini masih belum dibuka untuk umum.

Sebelumnya disampaikan oleh Ketua PA 212 Slamet Ma'arif bahwa rencana reuni akbar 212 akan dilaksanakan tahun ini di Monas. Sedang dipersiapkan teknis pelaksanaan kegiatan, termasuk pengurusan izin ke pihak kepolisian.

"Insya Allah (bakal kembali reuni), semua sedang disiapkan," kata Slamet Ma'arif Minggu (7/11/2021).

Sebelumnya UPT Monumen Nasional Pemprov DKI Jakarta Isa Sarnuri yang menyatakan kawasan Monas memang sampai sekarang tak belum dibuka untuk umum. Keputusan dibuka atau tidaknya menunggu peraturan dari pemerintah pusat.

"Seperti yang disampaikan kepala Monas kemarin seperti itu. Sekarang kebijakan seperti itu, Pak Isa kemarin sudah menyampaikan," jelas Marullah di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (10/11/2021).

Mengingat saat ini Indonesia masih berada ditengah pandemi yang tak kunjung usai, pehelatan reuni akbar ini bisa memicu klaster baru Covid-19.

Indonesia memang sudah melalui masa kritis gelombang kedua Covid-19, dikhawatirkan pertemuan ini menyebabkan gelombang ketiga di Indonesia.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria merespon wacana ini. Ia mengajukan Persaudaraan Alumni (PA) 212 untuk mengurungkan niatnya menggelar reuni akbar di kawasan Monas, Jakarta Pusat.

"Kami semua berharap tidak ada kegiatan-kegiatan yang dapat menimbulkan kerumunan yang berpotensi terjadinya penyebaran Covid-19," ucapnya, Selasa (9/11/2021) malam