Kumpulan Ucapan Menyambut Ramadhan 2022, Untuk Keluarga Dan Status Media Sosial

Bulan suci Ramadhan menjadi bulan yang paling dinanti dan dirindukan oleh umat muslim di seluruh dunia, begitupun di Indonesia. Keberkahan yang hanya ada di dalam bulan suci tersebut menjadikan umat Islam merasakan nikmatnya menjalani ibadah.

Pada bulan ini manusia juga diharapkan untuk banyak berdoa dan berbuat kebajikan agar bencana dan musibah yang melanda bangsa Indonesia, diharapkan untuk dijauhkan dari negeri tercinta.

Untuk menyambut bulan Ramadhan, berikut ucapan yang bisa kalian kirimkan untuk teman, sahabat, dan keluarga melalui media sosial.

1. Marhaban ya Ramadhan. Terangkai kata dengan Bismillah, terucap salam mengiring doa. Kuhaturkan maaf atas salah untuk menyambut Ramadhan penuh berkah. Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 2022.

2. Semoga Tuhan mengirim kasih-Nya seperti sinar matahari yang hangat dan mengisi setiap sudut hati. Semoga kebahagiaan Ramadhan selalu menyertai kita semua.

3. Mengingat kata yang salah. Hati yang berprasangka. Janji yang terlupakan. Sikap dan sifat yang menyakitkan. Di hari ini izinkanlah aku mohon maaf lahir batin. Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 2022.

4. Tak terasa bulan Ramadhan tiba. Semoga di bulan Ramadhan kali ini kita semua tetap diberikan kesehatan agar senantiasa dapat beribadah kepada Allah SWT.​​​​​​

5. Marhaban Ya Ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan 1443 H. Semoga amalan kita semua dapat diterima Allah SWT. Aamiin.

6. Selamat datang bulan suci Ramadhan 1443 H. Mohon dimaafkan jika ada khilaf dan salah, lahiriah dan batiniah. Selamat menunaikan ibadah puasa.

7. Dengan segala kerendahan hati dan jiwa, kami Keluarga besar (.....) mohon maaf lahir dan batin jika ada salah kata serta perilaku. Selamat menjalankan ibadah puasa 1443 H. Marhaban ya Ramadhan.

8. Penghujung Sya'ban telah tiba, saatnya menyambut bulan Ramadhan di depan mata. Marhaban Ya Ramadhan.

9. Ramadhan hanya terjadi setahun sekali dan selalu dirindukan kehadirannya. Maka, jadikanlah Ramadhan tahun ini yang terbaik agar keberkahannya mampu menyelimuti kita hingga Ramadhan berikutnya.

10. Terselip khilaf dalam canda, ada luka tergores pada tawa. Terbelit pilu pada tingkah, tersinggung rasa dalam bicara. Mari kita saling memaafkan sebelum menapaki bulan Ramadhan.