Mengaku Nabi, Penjual Cilok Di Tegal Digeruduk Warga, Berakhir Meminta Maaf Dan Bertaubat

Mengaku Nabi, Penjual Cilok Di Tegal Digeruduk Warga, Berakhir Meminta Maaf Dan Bertaubat

Sat, 28 May 2022Posted by Admin

Seorang warga Kelurahan Kejambon, Tegal Timur, Kota Tegal, Hendra Sugianto atau HS (38) disebut-sebut mengaku sebagai nabi dan rasul. Hingga akhirnya didatangi aparat kepolisian dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tegal.

Pernyataan itu disampaikan pria tersebut di sebuah grup WhatsApp. Warga yang resah kemudian mendatangi rumah penjual cilok tersebut. Hendra mengaku keyakinannya salah akibat sempat mengikuti aliran yang diduga sesat.

Kapolsek Tegal Timur, Kompol Suratman mengatakan, Hendra sebelumnya memang mengaku sebagai nabi utusan Allah. Dia mengaku sebagai nabi di grup Whatsapp.

Warga beserta tokoh agama di Kelurahan Kejambon, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal, mendatangi rumah seorang pria yang mengaku sebagai nabi, pada Selasa (24/5/2022) malam. Warga mendesak agar Hendra meminta maaf dan kembali ke ajaran yang benar dan tidak sesat.

Hal itu dianggap oleh masyarakat setempat cukup meresahkan.

Menurut Kompol Suratman, pihaknya bersama Koramil Tegal Timur, MUI Kota Tegal dan kelurahan sengaja mendatangi yang bersangkutan. Untuk memberikan pemahaman agar yang bersangkutan kembali ke kehidupan normal.

"Saat kami datangi, yang bersangkutan sudah meminta maaf.

Ia pun meminta masyarakat untuk selalu melakukan koordinasi dengan petugas berwajib. Sehingga tidak ada main hakim sendiri.

"Masyarakat diharapkan tetap tenang. Jika terjadi gangguan di lingkungan, masyarakat bisa langsung melapor kepada pihak berwajib," pesannya.