Penipu SMS Blast Baim Wong Diringkus Polisi

Penipuan berkedok SMS blast masih berkeliaran. Salah satu kelompok penipu  bermodus SMS blast ini menggunakan nama artis Baim Wong yang akhirnya diringkus kepolisian. Seorang korban kehilangan uang Rp 10 juta setelah diminta transfer uang untuk biaya administrasi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus menjelaskan bahwa para pelaku saat beraksi awalnya menyebar SMS blast ke ratusan hingga ribuan nomor HP secara acak. Jika ada korban yang masuk perangkap, akan diarahkan mengikuti keinginan pelaku.

"Kalau sudah masuk perangkap, pelaku kemudian dia atur, mulai memperlihatkan bukti struk palsu bahwa 'Anda dapat hadiah Rp 50 juta'. Tetapi untuk cairkan uang Rp 50 juta, ada langkah-langkah yang harus diikuti korban," kata Yusri.

Yusri mengatakan korban akan diminta pelaku mentransfer untuk biaya administrasi, pajak, hingga biaya liputan televisi.

Seperti yang diketahui, bahwa sekiranya ada 10 pelaku yang diamankan polisi dalam kelompok ini. Mereka membagi tugas, mulai dari pihak yang menyebar SMS blast, menyediakan rekening penampungan, hingga berkomunikasi dengan pihak korban untuk mengarahkan. Yusri juga mengatakan penipuan dengan mencatut nama artis Baim Wong ini terjadi pada Juni dan Agustus 2021. Pelapor kasus ini adalah Baim Wong sendiri.

"Pelapor Baim Wong, dan AL ini catut nama public figure yang ada kejadian," ucap Yusri.

Para pelaku telah diamankan oleh Tim Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya yang dipimpin Kompol Herman Edco Simbolon, Kompol Noor Marghantara, AKP Widi, dan Aipda Adin Rifa'i di Sulawesi Selatan. Akibat perbuatan tersebut, para pelaku dijerat Pasal 378 KUHP dengan ancaman 4 tahun penjara.

Untuk Sobat7 agar lebih cermat dan berhati-hati terhadap penipuan berkedok SMS blast terutama yang mengatasnamakan TRANS7 dan program Indonesia Give Away. Untuk informasi lengkap bisa mengunjungi sosial media TRANS7 atau hubungi hotline 0823-0823-1001.