Pria Di Sukabumi Ikut Tewas Akibat Syok Menjadi Saksi Kakaknya Tewas Ditusuk

Kejadian yang menewaskan Nano Supriatno (60) warga Kampung Babakan Anyar, Kelurahan/Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi akibat penusukan oleh keponakannya sendiri. Adu satu lawan satu antara paman dan keponakan membuat adik Nano bernama Toto ikut tewas karena syok.

Tato sempat berjuang melerai duel antara pelaku dan korban. Saat itu terjadi pada jam-jam sahur pukul 03.45 WIB, Senin (10/4/2023). Tato diduga meninggal karena serangan jantung melihat kakaknya tewas ditusuk.

"Saya dengan adik korban berusaha melerai, namun adik korban mungkin syok kaget akhirnya meninggal. Jadi begitu dia (pelaku) datang langsung menusuk ke dada, leher, pipi (wajah) dan di samping perut. Sekitar empat tusukan," kata M Farhan Nugraha, tetangga korban, Senin (10/4/2023).

Farhan menduga pelaku sudah merencanakan aksinya, saat itu pelaku sudah terlihat membawa pisau. "Kemungkinan sudah direncanakan," tuturnya.

Memang warga di kampung sudah mulai beraktivitas pada jam-jam itu. Ada yang bersiap untuk salat subuh ke masjid.

Teriakan minta tolong dari rumah korban membuat para warga riuh.

"Pelaku datang pakai helm, pakai buff (masker/penutup mulut) nggak kelihatan, awalnya dikira maling atau apa. Pelaku langsung menusuk korban pakai pisau, saat dilihat ternyata pelaku masih saudaranya, keponakan korban," kata M Farhan Nugraha.

Ketua RW setempat, Dede Rizwan menduga penusukan kni karena AR sakit hati kepada korban. Padahal selama ini keluarga itu terlihat harmonis.