QRIS Go International! Bank Indonesia Mulai Uji Coba QRIS Di Asia Tenggara Dan Targetkan Asia Timur Di 2024

Bank Indonesia memiliki target agar koneksi layanan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) lintas negara antara China dan Korea Selatan dapat diimplementasikan pada tahun depan.

Saat ini, implementasi QRIS lintas negara telah dilakukan dengan beberapa negara, seperti Thailand sejak 29 Agustus 2022, Malaysia pada Mei 2023, dan Singapura yang sedang dalam tahap uji coba mulai 17 Agustus 2023.

Dicky Kartikoyono, Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI, menyatakan bahwa perluasan QRIS dengan China dan Korea Selatan sedang dalam tahap yang lebih maju karena diplomasi di antara otoritas moneternya sudah aktif.

Dicky menyatakan, "Kami berharap tahun depan, yaitu pada 2024, implementasi ini akan lebih konkret karena proses diplomasi dan kerja sama internasional sudah dimulai."

Dia juga menambahkan, "Percakapan-pelancaran sudah terjadi, dan ketika semuanya siap, tenggat waktu atau jadwal lengkap proses akan diumumkan."

Dicky menjelaskan bahwa dalam hal Korea Selatan, otoritas moneter kedua negara telah melakukan kunjungan saling berbalas. Gubernur Bank Indonesia mengunjungi Korea Selatan pada Juni lalu, dan hal serupa terjadi dengan China.

"Diskusi-diskusi terus berlangsung dalam forum-forum internasional. Ini biasanya melibatkan transaksi mata uang lokal secara keseluruhan, disebut LCT (Local Currency Transaction), yang melibatkan investasi, perdagangan, dan sistem pembayaran," tegasnya.

Selain dengan China dan Korea Selatan, Bank Indonesia juga sedang berkomunikasi terkait implementasi QRIS dengan India dan Jepang. Untuk Jepang, kerja sama ini melibatkan Bank Indonesia dan Kementerian Ekonomi, Perdagangan, dan Industri (METI) Jepang melalui penandatanganan Nota Kerja Sama (NK) yang berkaitan dengan Pembayaran Berbasis Kode QR.

Kerja sama lintas negara ini dalam pembayaran digital menggunakan QR Code Indonesian Standard (QRIS) dan Japan Unified QR Code (JPQR).