Rest In Love, Jerry West Ikon Logo NBA (1928-2024)
Fri, 14 Jun 2024Posted by AdminIkon NBA, Jerry West, telah meninggal dunia pada usia 86 tahun. West dikenal sebagai figur yang menginspirasi logo NBA.
NBA mengumumkan kabar duka ini pada Rabu (12/6), menyampaikan rasa belasungkawa kepada keluarga sang legenda.
"Saya sangat menghargai persahabatan saya dengan Jerry serta pengetahuan yang dia bagikan kepada saya selama bertahun-tahun mengenai bola basket dan kehidupan," kata Komisaris NBA Adam Silver.
"Atas nama NBA, kami menyampaikan belasungkawa terdalam kami kepada istri Jerry, Karen, keluarganya, dan banyak temannya di komunitas NBA," jelasnya.
West menjadi legenda sebagai pemain setelah membela LA Lakers dari tahun 1960 hingga 1974. LA Lakers adalah satu-satunya klub yang dibela West sepanjang kariernya.
Ia meraih gelar NBA pada tahun 1972 dan selalu masuk dalam NBA All-Star selama 14 tahun kariernya di LA Lakers. Selain itu, bersama Timnas Amerika Serikat, ia berhasil meraih medali emas Olimpiade pada tahun 1960.
West dijuluki Mr. Clutch karena sering mencetak angka di momen-momen krusial.
Karena kehebatannya, West juga dianggap sebagai sosok yang menginspirasi logo NBA. Siluet pebasket pada logo NBA diyakini merupakan gambaran dirinya.
NBA sebenarnya hingga kini tak pernah memberi pernyataan siapa sosok dari siluet logo tersebut. Namun, Silver turut mengakui bahwa siluet tersebut mirip dengan West. Logo NBA tersebut dipakai mulai tahun 1971 saat West berjaya dengan Lakers.
West pensiun sebagai pemain pada 1974. Setelah pensiun, ia sempat tiga tahun melatih Lakers pada 1976-1979. Namun kariernya sebagai pelatih tak sementereng saat masih bermain.
NBA sebenarnya hingga kini tidak pernah secara resmi menyatakan siapa sosok di balik siluet logo tersebut. Namun, Silver mengakui bahwa siluet tersebut mirip dengan West. Logo NBA itu mulai digunakan pada tahun 1971, saat West bersinar bersama Lakers.
West pensiun sebagai pemain pada tahun 1974. Setelah pensiun, ia melatih Lakers selama tiga tahun dari 1976 hingga 1979, meskipun kariernya sebagai pelatih tidak secerah saat ia masih bermain.