Sedekah Dengan Mencegah Pencemaran Lingkungan? Bisa!

Sedekah Dengan Mencegah Pencemaran Lingkungan? Bisa!

Tue, 11 May 2021Posted by Admin

Sebuah gerakan sedekah sampah dilakukan untuk mengurangi pencemaran lingkungan. Tujuan dari program ini adalah untuk mengubah perilaku masyarakat dalam menangani sampah.

Gerakan Sedekah Sampah Indonesia (GRADASI) diinisiasi oleh Sekretariat Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut (TKN PSL), Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) serta Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Hayu S. Prabowo selaku Ketua Lembaga Pemuliaan Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam (PLH dan SDA) MUI, menuturkan bahwa Indonesia merupakan produsen sampah makanan organic dan penghasil sampah terbesar kedua di dunia setelah Arab Saudi.

Dikutip dari detik.com, program GRADASI ini mengajak masyarakat tak hanya melakukan aksi sosial menjaga lingkungan, namun juga dengan nilai sedekah di dalamnya. Sehingga masyarakat akan tergerak untuk mengeluarkan sedekah dengan cara yang mudah.

"Pertama adalah untuk bisa memberikan motivasi bahwa gerakan ini adalah gerakan ibadah. Kalo bank sampah motivasinya lebih ke ekonomi ya, kalo kita motivasinya adalah ibadah. Jadi berapapun sekecil nilai apapun itu ibadah, sedekah. Nah ini yang kami dorong," tutur Hayu.

Terdapat enam masjid yang sudah bersedia mengikuti GRADASI, dua di antaranya, Masjid Raya Bintaro Jaya dan Al Muharrom di Yogyakarta bahkan sudah berpengalaman dalam menjalankan pengelolaan sampah. Nantinya diharapkan akan semakin banyak masjid yang ikut dalam program ini.