Wisata Penangkaran Buaya

Kalau Sobat7 sedang jalan-jalan ke Balikpapan, wajib nih untuk berkunjung ke tempat wisata yang anti mainstream! Tempat wisata anti mainstream ini adalah penangkaran buaya. Penangkaran buaya ini terletak di Kelurahan Teritip dengan luas areal 5 ha.

Penangkaran ini sudah dibangun sejak 15 tahun yang lalu dengan jumlah buaya mencapai ratusan ekor. Wisata penangkaran buaya tentunya bisa menjadi alternatif tempat berlibur bersama anak!

Kandang buaya di penangkaran ini dibagi atas 4 kategori Sobat7, yaitu kategori anakan, penggemukan, remaja dan induk. Buaya yang dikembangkan adalah jenis buaya muara, supit, dan air tawar. Namun jenis buaya yang paling banyak jumlahnya disini yaitu buaya muara. Di penangkaran inilah kamu bisa secara langsung melihat aktivitas buaya dari dekat, seperti saat buaya sedang diberi makanan.

Ada dua jenis makanan yang diberikan oleh pawang buaya, yaitu ayam dan ikan laut. Dalam sehari, satu kandang buaya yang berisi sekitar 60 ekor induk, dapat menghabiskan sebanyak 100 kg ayam atau ikan. 

Namun kalau mau mencoba memberi makan buaya, Sobat7 harus tetap didampingi oleh pawang ya! Meskipun berada di penangkaran, buaya termasuk hewan yang buas. Jadi, gerak-geriknya harus tetap diawasi.

Tak hanya harus waspada dengan induk buaya, kamu harus tetap berhati-hati dengan anakan buaya karena giginya yang tajam. Berbeda dengan indukan yang diberi makan ayam, anakan buaya justru diberikan jangkrik sebagai makanannya. Faktanya, jangkrik dapat melatih insting pembunuh buaya secara alami.

Kalau sudah puas melihat buaya, kamu bisa menikmati wisata satwa lainnya seperti berkeliling lapangan menunggang gajah. Gajah yang ada disini terbilang sangat pintar lho, ia bisa melakukan semua gerakan yang diperintahkan oleh sang pawang. Kamu juga bisa berfoto bersama gajah dengan latar rumah adat.

Sobat7 masih penasaran dengan Wisata Penangkaran Buaya di Balikpapan? Saksikan selengkapnya dalam tayangan Ragam Indonesia dengan klik disini ya!