Berawal Dari Penjahit Di Teras Rumah, Sekarang Menjadi Salah Satu Orang Ter-Sukses Di Dunia!

Berawal Dari Penjahit Di Teras Rumah, Sekarang Menjadi Salah Satu Orang Ter-Sukses Di Dunia!

Mon, 07 Oct 2024Posted by Admin

Jakarta—Membangun sebuah merek memerlukan usaha yang tidak terukur dan kerja keras yang tak terbatas. Bisnis pakaian olahraga Gymshark didirikan oleh seorang pemuda bernama Ben Francis dengan dana tersebut.
Ben Francis masuk ke daftar orang terkaya di dunia berkat bisnisnya yang dia bangun selama 19 tahun. Harta yang dia miliki, menurut Forbes, mencapai US$ 1,3 miliar, atau setara Rp 21,1 triliun, menurut kurs Rp 16.283 per hari.

Orang berusia 32 tahun itu tidak selalu memiliki merek yang terkenal di seluruh dunia. Siapa sangka, pakaian olahraga Gymshark pertama kali dijahit oleh anak-anak muda di garasi.

Mengutip dari The Europe Entrepreneur, Rabu (10/7/2024), Francis sangat menyukai dunia olahraga, sehingga dia memiliki ide untuk membuat produk pakaian olahraga.

Gymshark didirikan sebagai tanggapan atas frustrasi mereka karena tidak dapat menemukan pakaian olahraga yang nyaman. Ben mulai melukis konsep untuk kamar tidurnya.

Ben memutuskan untuk menggunakan uang yang dia hasilkan dari pekerjaannya untuk membuat pakaian kebugaran. Saat itu, dia masih mahasiswa dan bekerja sebagai kurir di salah satu restoran pizza.

Dia juga belajar menjahit dari neneknya, sehingga dia dapat menghemat uang dengan membuat dan menjahit pakaian sendiri.

Produksi dimulai di garasi rumah orang tuanya di Birmingham, Inggris. Ben membangun perusahaannya itu bersama temannya Lewis Morgan, tidak sendirian.

Ben juga menggunakan uang untuk mencoba membuat barangnya sendiri dengan mesin jahit, printer sablon, dan semangat.

Dia kemudian menghabiskan dua tahun berikutnya untuk membuat produk sendiri. Ben juga tidak lelah memasarkan produknya.

Ben tidak hanya gigih; dia juga memiliki cara jitu untuk membuat konsumen cepat mengenal produknya. Dia memasarkan produknya di berbagai platform media sosial, seperti Facebook, Twitter, dan YouTube, menggunakan pengetahuan yang dia peroleh selama kuliah.

Selain itu, dia memamerkan produknya dengan memanfaatkan influencer dari industri kebugaran. Gymshark menjadi salah satu merek kebugaran paling terkenal dalam beberapa tahun berkat pendekatan Ben.

Meskipun dia diketahui tidak menyelesaikan pendidikannya di bangku kuliah, ilmu yang dia gunakan sangat bermanfaat bagi perusahaannya.

Gymshark sekarang memiliki jutaan pengikut di media sosial dan telah berkembang dengan menyediakan berbagai pakaian dan aksesori kebugaran untuk pria dan wanita.

Gymshark kini memiliki lebih dari 10 juta atlet, pengikut media sosial, dan pelanggan di lebih dari 230 negara di 14 toko online dan lebih dari 900 karyawan di lima wilayah, termasuk Solihull, Inggris, dan Denver, Colorado.