HOREEE!!! Bisa Vaksinasi Di Sejumlah Faskes

HOREEE!!! Bisa Vaksinasi Di Sejumlah Faskes

Sat, 21 Aug 2021Posted by Admin

Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (POLRI) tak henti mendukung pemerintah dalam rangka mensukseskan program vaksinasi Covid-19. TNI dan POLRI turut mendukung vaksinasi nasional dengan melaksanakan vaksinasi di sejumlah fasilitas kesehatan, menyediakan vaksinator dan juga mendistribusikan vaksin.

Dilansir covid19.go.id, TNI sudah melakukan setidaknya vaksinasi 8.489.210 dosis pertama dan 1.346.404 dosis kedua. Pihak TNI telah melaksanakan vaksinasi melalui fasilitas kesehatan TNI di 803 Rumah Sakit dan fasilitas tingkat I di seluruh Indonesia. Tak lupa, TNI juga melakukan kegiatan-kegiatan seperti serbuan vaksinasi, vaksinasi mobile, dan bekerja sama dengan pihak swasta hingga menyediakan vaksinator sebanyak 10.867 personel.

Sejak Februari hingga pertengahan Agustus 2021, Kepolisian RI juga telah mendistribusikan 12.391.320 dosis vaksin dan telah melakukan vaksinasi pada 11.312.001 orang. Tak lupa, POLRI juga telah menerjunkan 6.008 orang personel dan 11.994 orang mitra POLRI sebagai vaksinator.

Menurut data Kementerian Kesehatan, dari total dana yang dibayarkan pemerintah sebanyak Rp4,75 triliun kepada lebih dari 21.000 fasilitas kesehatan dan 679.215 tenaga kesehatan sepanjang Januari - Juli 2021, Rumah Sakit TNI/POLRI menjadi fasilitas kesehatan yang menerima paling banyak pembayaran, dengan nilai mencapai Rp111,42 miliar. Terdapat sejumlah 149 RS TNI/POLRI yang mendapatkan insentif dari pemerintah.

Kolaborasi antara TNI-POLRI dalam penanganan pandemi ini ditanggapi secara positif oleh beberapa pihak, seperti Pengamat Sosial Devie Rahmawati yang mengatakan TNI-POLRI menjalankan perannya dengan baik. Dalam sebuah tayangan Live Event bertajuk POLRI Presisi: NKRI Harga Mati pada Kamis, 19 Agustus 2021, Devie menjelaskan rumus 5P yang dilakukan TNI dan POLRI dalam penanganan Covid-19.

Menurutnya, penerapan jurus pemelihara keamanan, penegak hukum, perlindungan, pengayoman, dan pelayanan (5P) sukses diterapkan mereka. Selain rumus 5P, ia menyebutkan peranan penting kolaborasi dari TNI dan POLRI dalam rumus 3K.

"Rumus 3K ini menyelamatkan bangsa ini, kedermawanan, kerelawanan, dan kepemimpinan dari TNI dan POLRI,” jelas Devie.

 Beberapa waktu lalu, Koordinator PPKM Jawa dan Bali Luhut Binsar Pandjaitan, juga sudah menginstruksikan TNI-POLRI untuk meningkatkan jumlah testing serta tracing Covid-19 di masyarakat agar pandemi terkendali.

“Kedepannya tracing yang dilakukan oleh TNI dan POLRI perlu tetap didorong, meski didahului dengan pencatatan manual dan paralel dengan perekrutan digital tracer untuk menginput ke aplikasi SILACAK (Sistem Informasi Pelacakan),” jelasnya.

Keterlibatan TNI dan POLRI dalam penanganan pandemi ini menjadi pengingat bahwa kita sedang berada di suatu keadaan yang tidak biasa. Tentunya dalam keadaan darurat ini, peranan kita sebagai rakyat yang baik sangat dibutuhkan.

Yuk kita bahu membahu memutus rantai penularan Covid-19 ini dengan mengikuti program vaksinasi pemerintah dan tentunya tetap mematuhi protokol kesehatan 5M (memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi, interaksi).