Keren! Nyamar Jadi Teddy Bear, Polisi Peru Tangkap Pengedar Narkoba

Anggota kepolisian terus mengembangkan berbagai strategi untuk mengungkap dan menangani kasus kriminal, termasuk kasus narkoba yang masih menjadi masalah di beberapa negara. Salah satu strategi yang digunakan adalah menargetkan para bandar narkoba. Namun, menangkap mereka seringkali sulit, sehingga polisi harus menggunakan penyamaran untuk mendekati para pelaku.

Sebuah contoh penyamaran yang mencuri perhatian adalah kasus seorang polisi dari Peru, Amerika Selatan. Dalam operasi yang dilakukan menjelang Hari Valentine, polisi tersebut memutuskan untuk menyamar sebagai karakter boneka Teddy Bear yang menggemaskan. Dengan mengenakan kostum tersebut, polisi itu mengirim bunga dan cokelat kepada seorang wanita yang dicurigai sebagai penjual narkoba di Lima.

Wanita tersebut dengan antusias menerima hadiah dari "boneka Teddy Bear" dan pulang ke rumah dengan senang hati. Namun, begitu dia tiba di rumah, dia disergap oleh polisi yang telah bersiaga, termasuk mereka yang menyamar sebagai pekerja lainnya. Strategi ini tidak biasa namun efektif dalam menangkap pelaku kriminal.

Menurut keterangan polisi setempat, strategi semacam ini telah digunakan sebelumnya dalam penangkapan kasus-kasus lainnya. Sebagai contoh, pada Natal tahun sebelumnya, seorang polisi juga menyamar sebagai Sinterklas untuk menangkap pelaku kejahatan. Ini menunjukkan bahwa kepolisian Peru secara kreatif menggunakan berbagai cara untuk menegakkan hukum dan menangani kejahatan.​​​​​​