Krisis Kesehatan Segera Berakhir, Vaksin Pfizer Klaim Cegah Corona Hingga 90 Persen

Kabar gembira kembali muncul terkait pengembangan vaksin Covid-19. Vaksin Covid-19 yang dikembangkan bersama oleh Pfizer dan BioNTech diklaim 90% efektif mencegah infeksi Covid-19  tanpa adanya efek samping berbahaya.

Efektivitas vaksin hingga 90% tentu menjadi kabar baik bagi masyarakat dunia karena sejumlah ahli memperkirakan efektivitas vaksin hanya 75%. Sebelumnya, Penasihat kesehatan Gedung Putih, Anthony Fauci juga mengungkapkan vaksin dengan efektivitas minimal 50-60% yang bisa diterima manusia.

Chairman & CEO Pfizer Albert Bourla mengatakan perkembangan terakhir tersebut menjadi hari yang indah bagi ilmu pengetahuan dan kemanusiaan. Efikasi final dari vaksin tersebut dikatakan aman.

"Hasil pertama dari uji coba vaksin Covid-19 fase III kami memberikan bukti awal kemampuan vaksin kami untuk mencegah Covid-19. Kami selangkah lebih dekat untuk menyediakan terobosan yang sangat dibutuhkan orang di seluruh dunia guna membantu mengakhiri krisis kesehatan global ini. Kami mencapai tonggak penting dalam program pengembangan vaksin kami pada saat dunia sangat membutuhkannya," ujar Albert Bourla.

Diketahui Pfizer dan BioNTech sudah mulai uji klinis fase akhir di Juli 2020 lalu. Dikutip dari laman CNBC, kedua perusahaan ini sedang mengumpulkan data keamanan selama dua bulan setelah dosis akhir yang menjadi persyaratan Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) untuk memenuhi otorisasi penggunaan darurat yang diharapkan muncul pada minggu ketiga November 2020.

"Kami berharap dapat membagikan data kemanjuran dan keamanan tambahan yang dihasilkan dari ribuan peserta dalam beberapa minggu mendatang," kata Bourla.

Pfizer dan BioNTech juga berencana memproduksi 50 juta dosis vaksin Covid-19 di 2020 dan 1,3 miliar dosis di 2021.