Morea, Hewan Khas Maluku
Wed, 06 Nov 2019Posted by AdminJika Sobat7 berkesempatan pergi ke Pulau Maluku, cobalah pergi ke Desa Larike, Kecamatan Leihitu, Maluku Tengah untuk melihat aliran sungai jernih yang dangkal. Bukan hanya sungai ini yang menjadi pusat perhatian, tetapi justru hewan yang hidup didalamnya.
Adanya belut raksasa yang biasanya disebut dengan nama Morea ini menjadi pusat perhatian. Sekilas tubuhnya mirip ular, tetapi hewan ini termasuk jenis ikan belut. Hewan ini kebanyakan hidup di laut, tapi ada juga yang hidup di air tawar.
Jika ingin melihat lebih dekat, kamu harus menemui pawangnya. Masyarakat sekitar percaya bahwa hanya pawang yang bisa memanggil hewan ini keluar dari sarang didalam goa batu. Biasanya, pawang memanggil hewan ini keluar menggunakan ikan segar. Caranya dengan mengeluarkan darah ikan dan tuangkan ke aliran sungai, dan tak lama Morea akan keluar dari persembunyiannya.
Ukuran hewan ini memiliki diameter diatas 10cm dan panjang sekitar 1m. Walaupun memiliki bentuk besar, tapi hewan ini sangat bersahabat. Untuk memegang hewan ini sangat sulit karna lapisan kulitnya yang berlendir. Hewan ini juga memiliki naluri untuk menjaga diri dan mengigit siapapun jika dirinya merasa terancam.
Hewan ini sangat dijaga oleh warga setempat. Aturan adat juga melarang siapapun untuk mengambil hewan ini, bahkan untuk konsumsi pribadi. Hal ini dilakukan agar populasinya terus terjaga. Ini membuktikan bahwa hewan khas Maluku ini dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan.
Jangan lupa saksikan Ragam Indonesia setiap Senin-Jumat pukul 07.00 WIB