Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Akan Dibangun Di Daerah Ini Dan Ditargetkan Mulai Beroperasi Tahun 2030
Tue, 24 Oct 2023Posted by AdminPerusahaan pembangkit listrik swasta asal Amerika Serikat (AS), PT ThorCon Power Indonesia, telah mengumumkan rencananya untuk membangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di Indonesia. Bob S. Effendi, Chief Operating Officer ThorCon, mengungkapkan bahwa proyek ini akan menjadi PLTN pertama di Indonesia dan akan dibangun di Kepulauan Bangka Belitung.
Bob menyebut bahwa pemilihan Kepulauan Bangka Belitung sebagai lokasi proyek ini didasari oleh dukungan penuh yang diberikan oleh daerah tersebut terhadap rencana pembangunan PLTN oleh ThorCon. Provinsi Bangka Belitung merespons positif dan mendapatkan dukungan penuh dari Gubernur Erzaldi pada tahun 2019 saat perusahaan menghubungi tiga provinsi lainnya.
ThorCon Power Indonesia berencana memulai pemotongan baja pertama di galangan kapal di Korea Selatan pada November 2024. Unit PLTN dijadwalkan tiba di Indonesia pada tahun 2027, dengan izin operasi dari Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) ditargetkan untuk tahun 2029.
Proyek ini menargetkan untuk mencapai operasi komersial pada tahun 2030. PLTN ini akan memiliki kapasitas 500 Mega Watt (MW) dan akan menarik investasi sebesar Rp 13 triliun. Bahan bakar utama yang akan digunakan adalah thorium, yang awalnya akan diimpor ke Indonesia, tetapi kemudian akan dibangun pabrik bahan bakar di dalam negeri.
Bob juga mencatat bahwa Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 5 Tahun 2021 membuka peluang untuk usaha PLTN di dalam negeri, dan pihaknya menunggu terbitnya Peraturan Presiden yang akan menjadi dasar hukum resmi untuk pembangunan PLTN di Indonesia. Selain itu, mereka juga mengharapkan revisi Kebijakan Energi Nasional (KEN) dan pembentukan Nuclear Energy Program Implementation Organization (NEPIO) untuk mendukung proyek ini.