Promosikan Social Distancing Saat Kembali Beroperasi, Restoran Ini Gunakan ‘Hantu’

Selain pusat perbelanjaan, restoran pun mulai dibuka kembali seiring dilonggarkannya pembatasan sosial oleh pemerintah. Walaupun dilonggarkan, protokol kesehatan dengan menjaga jarak tetap wajib dilakukan. Untuk restoran sendiri juga mulai melayani pelanggan yang makan di tempat (dine in), namun tidak diperbolehkan untuk diisi penuh. Hal ini dilakukan demi memutus rantai penyebaran Covid-19 di tempat umum.

Ada sebuah restoran di Trattoria Da Luigi, Royal Oak, Michigan, Amerika Serikat, memastikan pelanggannya untuk tidak duduk di beberapa titik yang telah dikosongkan. Titik yang dikosongkan ini ditempati oleh hiasan seperti ‘hantu’. Putra Luigi Cutraro, Luca, mengatakan inisiatif mereka menempatkan hantu di sejumlah kursi di restoran mendapat tanggapan positif dari pelanggan.

Baca juga: Protokol New Normal di Perkantoran

Ide tersebut terinspirasi dari perjalanan ke pusat kota selama masa lockdown, ketika keluarga Cutraro menyadari Michigan terlihat seperti kota hantu. Ia mengatakan ‘hantu’ itu tidak permanen tapi beberapa akan disimpan untuk mengingatkan tentang bagaimana mereka berkumpul selama pandemi, di mana segala sesuatunya dalam kondisi terburuk.

Sebelumnya, Luigi Cutraro juga sempat mengatakan bahwa selama menutup restorannya 3 bulan lalu karena lockdown adalah masa-masa terberat dalam hidupnya. Karenanya ketika restoran diizinkan beroperasi kembali, Cutraro sangat senang.