Rachel Vennya Kabur Dibantu 2 Anggota TNI

Rachel Vennya Kabur Dibantu 2 Anggota TNI

Fri, 22 Oct 2021Posted by Admin

Menurut Kodam Jaya, ada dua orang anggota TNI yang membantu selebgram bernama Rachel Vennya untuk melanggar ketentuan karantina Covid-19. Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS mengatakan ini merupakan hasil penyelidikan terbaru terkait kasus yang menimpa Rachel.

"Penyelidikan kemarin, pendalaman. Memang ada dua oknum yang bekerja sama," kata Herwin di Polda Metro Jaya pada hari Kamis.

"(Yang pertama) oknum FS kemudian yang terbaru ini kemarin hasil laporan dari staf intel, (berinisial) IG," imbuhnya.

FS merupakan anggota TNI yang bertugas di Bandara Soekarno-Hatta. Ia berasal dari Koopsau I TNI AU. Sedangkan IG adalah anggota TNI yang bertugas di RSDC Wisma Atlet. IG diketahui berasal dari Wing 1 Paskhas TNI AU.

Kodam Jaya merupakan Kogasgabpad Covid-19 sehingga bisa melakukan penyelidikan terhadap dua anggota berinisial FS dan IG itu. Keduanya, kata Herwin, telah dinonaktifkan dari tugasnya di Satgas Kogasgabpad Covid-19 dan telah dikembalikan ke satuan masing-masing.

"Dinonaktifkan dari satgas Kogasgabpad Covid-19, bukan dinonaktifkan dari TNI ya," ucap Herwin. Untuk saat ini proses pemeriksaan terhadap kedua anggota TNI itu masih tetap berlangsung.

Nanti hasilnya oleh polisi militer. Sampai sekarag kita belum dapat hasil resumenya," ujar Herwin.

Dilain itu, Rachel Vennya saat ini tengah menjalani pemeriksaan oleh penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Selain Rachel Vennya, kekasihnya yakni Salim Nauderer dan Maulida Khairunnia yang merupakan manajer dari Rachel itu sendiri juga ikut diperiksa.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus sebelumnya menyampaikan bahwa dalam kasus ini selebgram Rachel Vennya bisa dikenai dengan sanksi pidana.

"Ya jelas ada (jeratan pidana) Undang-Undang Karantina, ada Undang-Undang Wabah Penyakit. Kalau tidak ada sanksi pidana polisi tidak urus," kata Yusri di Polda Metro Jaya.

Kasus ini bermula ketika mereka baru pulang dari Amerika Serikat, yang seharusnya, menjalani karantina mandiri dengan biaya sendiri. Namun, berkat bantuan anggota TNI, Rachel dibawa ke RSDC Wisma Atlet Pademangan.

Wisma Atlet Pademangan itu merupakan tempat karantina khusus yang dibiayai pemerintah untuk pejabat, pelajar dan pekerja dari luar negeri.

Sobat7 jangan lupa setelah melakukan perjalanan dari luar negeri, wajib melakukan karantina mandiri di tempat-tempat yang telah disediakan. Karena penyebaran Covid-19 masih tetap harus diwaspadai lho….!