Rela Antri Subway Berjam-jam, Warganet +62

Rela Antri Subway Berjam-jam, Warganet +62 "Maksa" Eksis

Mon, 18 Oct 2021Posted by Admin

Memang sudah diketahui bahwa Subway akan buka di Indonesia. Toko ritel makanan sandwich cepat saji ini membuka toko pertamanya di Cilandak Town Square, Jakarta Selatan.

Seperti biasanya, antrian mengular hingga perlu berjam-jam untuk bisa memesan.

Sebelumnya, Subway Indonesia sudah meluncurkan promosi bahwa mereka akan buka di Indonesia namun tidak dijelaskan tempatnya. Dari adanya akun Subway Indonesia telah mengundang banyak reaksi warganet. Mereka menunjukkan ketidak sabarannya untuk mencoba.

Mengapa warga Indonesia rela mengantri berjam-jam dengan tren yang ada?

Hal ini dibantah oleh Anastasia Sari Dewi, Seorang Psikolog, Founder dari Pusat Konsultasi bahwa ini bukan termasuk FOMO (Fear of Missing Out).

"Seseorang bisa dibilang FOMO saat dia sebenarnya nggak begitu kepengen dengan barangnya entah itu makanan, benda apapun, dia sebenarnya nggak terlalu minat dengan barangnya, "Tapi ada tujuan atau motivasi lain dia membeli hal tersebut, yaitu ingin ditampilkan ke dunia luar, dibagikan ke teman-teman sekitarnya, diceritakan ke sana sini," ungkap Anastasia, dilansir dari Detik.com, Jumat (15/10/2021).

Pengalaman pertama inilah yang dicari warga +62 untuk rela mengantri apa yang sedang viral. Terutama pergerakan media sosial yang menjadi incaran agar eksis di mata pengikutnya.

Tidak termasuk dalam FOMO adalah mereka yang memang menyukai barang tersebut, dan sudah menginginkannya sejak lama. Misalnya memang menginginkan Subway sehingga rela antri di hari pertama toko buka. 

Termasuk FOMO dilihat dari tujuannya. Mereka hanya ingin mengunggah ke media sosial dan banyak orang melihat kemudian merespon. Ini dapat timbul rasa diperhatikan dari orang lain. Adapun, timbul rasa cemas saat dirinya tidak merasakan apa yang dialami orang lain, hanya untuk ikut-ikutan yang sedang viral'.