Sejarah Mobil Listrik Di Dunia
Fri, 18 Oct 2019Posted by AdminProgram kendaraan listrik tengah digalangkan oleh pemerintah sejak disahkannya oleh Presiden Joko Widodo 2019 ini. Infrastruktur pun mulai dipersiapkan dimulai dengan pembangunan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPLU). Sebelum membahas jauh mengenai mobil listrik di Indonesia, kita bahas sejarahnya dulu yuk! Berikut adalah sejarah mobil listrik di dunia.
Mobil listrik adalah mobil dengan tenaga listrik yang menggunakan baterai listrik sebagai mesin penggeraknya. Mobil ini sebetulnya bukan termasuk ke dalam kategori mobil modern, melainkan telah ada sejak lama. Bahkan, mobil jenis ini telah mewarnai dunia otomotif sejak sebelum ada kendaraan dengan mesin gas.
Mobil ini pertama digagas oleh Robert Anderson pada tahun 1982. Tak heran, beliau disebut sebagai pelopor mobil listrik di dunia. Mobil ini memiliki roda berjumlah tiga buah. Walaupun sudah ada, mobil ini belum dapat dibilang praktis untuk digunakan. Selanjutnya konsep ini dikembangkan oleh William Morrison. Ia memasarkan karyanya pada tahun 1890 dengan mobil listrik berkapasitas enam orang. Mobil ini pun dapat melaju dengan kecepatan 22 km/jam. Selanjutnya, mobil listrik mulai digunakan oleh masyarakat, khususnya di New York.
Mobil listrik generasi selanjutnya dibuat oleh Ferdinand Porsche pada tahun 1898. Mobil dengan nama P1 ini merupakan mobil hybrid pertama di dunia. Mobil hybrid adalah mobil yang bergerak menggunakan listrik dan bensin. Mobil listrik kemudian kembali digagas pada tahun 1914 oleh Alva Edison dan Henry Ford. Mereka menyebut mobil ciptaan mereka ini sebagai Model T. Walaupun sudah lebih baik dari generasi-generasi sebelumnya, saat itu mobil listrik kurang diminati akibat terjangkaunya harga bahan bakar bensin. Hal ini kemudian membuat bisnis mobil listrik terhenti.
Mobil listrik kembali menjadi sorotan mulai tahun 1973 ketika para produsen mobil mengembangkan konsep mobil dengan bahan bakar alternatif. Pada tahun 1988, General Motors bersama dengan AeroVironment California memproduksi mobil listrik mereka yang bernama EV1 dan mulai diproduksi tahun 1996. Mobil listrik kemudian berkembang ke Jepang pada tahun 1997. Pada tahun ini, Toyota mengenalkan mobil hybrid pertamanya yang diberi nama Toyota Prius. Mobil ini disebut sebagai mobil hybrid pertama yang diproduksi secara masal.
Era mobil listrik kemudian berkembang kearah yang lebih modern pada tahun 2001. Era baru ini ditandai oleh Tesla Motors yang mengenalkan mobilnya yang bernama Tesla Roadster. Mobil karya Tesla ini adalah mobil sport bertenaga listrik pertama di dunia dan dibanderol mulai dari 98.950 dollar. Sejak itu, beberapa negara di dunia pun mulai menyadari pentingnya listrik sebagai bahan bakar kendaraan mengingat harus dikuranginya penggunaan bahan bakar fosil.
Indonesia sendiri mulai menaruh perhatian terhadap mobil listrik sejak tahun 2012. Pada tahun itu, Ricky Elson, seorang pemuda Indonesia yang berbakat di bidang listrik, berhasil membuat mobil listrik yang diberi nama Selo. Tak heran, Ricky disebut sebagai Pelopor Mobil Listrik Nasional. Ia memamerkan hasil karyanya dalam KTT APEC di Bali pada tahun 2013. Mobil jenis ini pun menurut Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan, akan mulai masif digunakan pada tahun 2021 depan. Ia pun menambahkan, Indonesia tidak akan hanya menjadi pasar dari mobil jenis ini saja, namun juga akan menjadi global player. Kita tunggu dan dukung program ini yuk Sobat7!