Sepatu Unik Dari Kulit Ceker Ayam!

Bagi kaum hawa, sepatu menjadi barang yang penting untuk mempercantik penampilan. Di Bandung, Jawa Barat, ada sepatu unik yang terbuat dari kulit ceker ayam dan gak kalah dibandingan dengan sepatu bermerek lainnya. Sebenarnya semua jenis kulit bisa dijadikan menjadi sepatu dan kebutuhan sandang lainnya loh, hanya prosesnya saja yang berbeda. Untuk proses pembuatannya, ceker ayam harus dikuliti terlebih dahulu ya. Berbeda dengan bagian dada, kaki ayam memiliki lemak dan otot yang lebih banyak. Jarak kulit kaki ayam dan tulang yang cukup dekat menjadi salah satu proses yang sulit nih.

Sama seperti kulit hewan lainnya, kulit ceker ayam juga butuh warna agar lebih menarik saat dijadikan lapisan kulit sepatu. Ketebalan kulit ceker ayam juga harus diperhatikan loh. Untuk memproduksi sepatu dengan kulit yang bagus, ketebalan kulit setidaknya harus 1 hingga 2 mm. Pembuatan kulit ceker ayam menjadi tekstil butuh waktu yang tidak sedikit. Jika matahari sedang terang, kira-kira butuh 3 hari untuk menjemur kulit ceker ayam dan melanjutkan ke proses berikutnya.

Baca Juga: Inovasi Unik Sepatu Dari Kulit

Selanjutnya, kulit-kulit ceker ini disatukan sesuai dengan pola yang sudah dibuat. Kalau ceker ayam besar-besar, biasanya butuh lebih dari 20 kulit ceker ayam untuk membuat 1 buah sepatu. Jadi untuk satu pasang sepatu kira-kira membutuhkan kurang lebih 40 kulit ceker ayam. Eits jangan salah nih Sobat7, meskipun terkesan tipis dan mudah sobek, sang pengrajin bisa membuat sepatu ini menjadi awet dan tahan lama loh.

Salah satu keunikan sepatu ini adalah kontur kulit cekernya yang berbeda-beda. Jadi tidak akan ada motif kulit ceker yang sama persis. Sekilas kulit ceker ayam memang punya motif yang serupa dengan ular dan buaya. Namun kalau kedua hewan tersebut dieksploitasi secara terus menerus malah justru akan punah ya. Berbeda dengan kulit ayam, hampir seluruh masyarakat Indonesia setiap hari mengonsumsi daging unggas yang satu ini.

Untuk sepasang sepatu wanita dengan kulit ceker ayam dibandrol dengan harga Rp 500.000 hingga Rp 1.000.000. Harga ini sebanding dengan proses pembuatannya yang membutuhkan proses panjang dan sulit. Omset penjualan sepatu dengan memanfaatkan kulit ceker ayam ini ini perbulannya bisa mencapai hingga Rp 60.000.000 loh!