Viral! MC Buka Kelakuan Sosialita, 'Brondong' Jadi Tumbal

Wanita pemilik akun @dhinskidiary di Tiktok mendadak viral, lantaran ia menceritakan pengalamannya sebagai MC yang sangat tidak biasa dalam unggahan video. Dalam video tersebut ia bercerita dirinya pernah mendapat tawaran menjadi MC sebuah acara sosialita di mana di dalamnya ada ritual yang horor.

Dalam video terlihat, awalnya dia diminta untuk menjadi pembawa acara di sebuah private birthday di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Awalnya, ia mengaku dihubungi oleh seorang pria pada April 2021 untuk menjadi MC. Sang pria meminta daftar rincian harga untuk jasanya.

"Awalnya aku dapat tawaran mc buat acara private birthday party yang ke 54 tahun. Tapi disini bedanya ada brondong-brondong. Oke kalau ada brondong pikirannya tahu kan?" ucapnya.

Namun anehnya, dalam sebuah percakan itu ia tidak diperbolehkan membawa pendamping MC pria.

"Aku kira ini acaranya cuman private birthday party doang, terus dia nyaranin aku untuk berdua nge-mcnya. Katanya kalau mau berdua nggak papa. Tapi aku nggak boleh tandeman sama MC cowok. Karena biasanya partner aku cowok kalau MC," lanjutnya.

Ia menuturkan jika orang yang menghubunginya lewat Direct Message berbeda dengan yang mengirim pesan melalui WhatsApp. Yang mengirimkan pesan WhatsApp adalah seorang wanita. Berikut isi percakapan WhatsApp Dhini dengan si wanita:

"Pagi aq," ucap wanita yang tidak disebutkan namanya.

"Hallo kak pagi," balas Dhini.

"Mau nanya perihal mc. Jadi bos aku bu xxxx birthday ke 54 tanggal 19 Mei 2021. Rencana mau buat private party ladies only," rinci wanita itu.

"Iyaaa kak boleh banget hehe. Acaranya buat dimana?

"Jakarta sis. Sis darimana? Nanti di Pondok Indah."

"Aku di xxxx deket lah ya," balas Dhini.

"Yapp, iya sisss beda dengan acara lain hehee ada brondong," ujar wanita itu.

Sebagai pembawa acara dan penyanyi nikahan, dirinya mengatakan semakin lama pesan yang ia terima terasa semakin aneh dan belum pernah ia dapatkan sebelumnya. Sampai dimana keanehan itu memuncak saat diberi tahu akan ada ritual yang tak biasa.

"Setelah itu si klien ini pengen jelasin eksekusi secara detail. Aku sempet tanya lagi untuk rundown acara birthdaynya seperti apa. Tadi dia bilang seperti "birtday pada umumnya tapi after itu akan ada ritual eksekusi," tirunya yang mulai merasa curiga.

Dhini pun mulai merasa janggal, sebab dia diminta untuk menonton film Rumah Dara terlebih dahulu agar ada gambaran.

"Besoknya aku nonton pas nonton kok ini serem banget, acara apa sih sebenernya. Aku sempat nggak bales-bales chat client ini karena takut, tapi dia chat aku terus akhirnya aku nanya 'kak ini buat acara semacam pesugihan gitu ya?' Terus dia bilang, 'Iya semacem pesugihan, tenang aja sis MC, dancer dan DJ nggak ikut kok pas eksekusi'," ucapnya panjang lebar.

Dhini pada saat itu belum menyetujui permintaan kliennya tersebut. Lalu calon kliennya itu menjabarkan rincian acara dan ekekusinya.

"Aku juga sempat share sama beberapa temen dekat aku masalah tawaran job ini. Dan ternyata yang ditawarin job serupa bukan cuma aku aja tapi ada beberapa teman-teman talent yang lain," tuturnya.

Kepada Dhini, si wanita menjelaskan dalam acara private birthday tersebut akan ada sesi lelang brondong dan lain-lain. Setelahnya, pembawa acara menutup semua acaranya dan baru mereka mulai ritual.

"Pas mereka mulai ritual ini MC dan all talent katanya sih sudah mulai pulang. Tapi si kakak ini pengen ceritain proses ritualnya katanya biar aku nggak kaget," tirunya kepada Wolipop.

Tutur wanita itu, acara eksekusi berondong itu diadakan setiap satu tahun sekali, dan tahun ini sudah yang ke-16 kalinya.

"Jadi berondong yang akan dijadikan tumbal ini sudah ikhlas katanya. Yah karena sebelumnya dia sudah dijadikan simpenan sama tante tersebut akhirnya kalau masa kontraknya habis. Mereka baru ditawari untuk jadi tumbal dengan bayaran mahal. Tapi katanya harus dengan kemauan si berondongnya," rincinya.

Dhini yang mengawali kariernya sebagai MC sejak 2013 itu sengaja tidak membalas pesan dari wanita tersebut. Dan si wanita itu kemudian memberi tahu jika acaranya diundur.

"Aku pun sempat ngetest untuk minta bayaran DP dan meeting sebelum hari-H dia responnya cuma iya-iya saja," ujarnya.

Anak pertama dari lima orang bersaudara ini sengaja mengunggah video tersebut. Sebab ia ingin memberikan pelajaran bagi rekannya sesama pembawa acara.

"Karena banyak beberapa teman-teman talent yang ditawari hal serupa biar lebih aware aja. Takutnya ini keisengan dari orang-orang nakal yang berujung penipuan. Tapi kalau pun penipuan sebetulnya dari awal dia nggak ada menyinggung minta transfer uang," imbuhnya.
​​​