Viral! Terpaksa Mencuri Untuk Pengobatan Anak Dan Istri, Maling Ini Tinggalkan Tulisan Di Lantai Rumah Korban
Thu, 29 Feb 2024Posted by AdminTindakan pencurian di Sukoharjo menjadi sorotan setelah pelaku meninggalkan catatan di lantai rumah korban. Dalam pesan tersebut, pelaku mencatat alasan di balik tindakannya serta mengakui bahwa mereka hanya mengambil uang.
Peristiwa itu terjadi pada hari Selasa (20/2) sore dan menjadi viral setelah diunggah di akun Instagram @infocegatansolo.fb. Pelaku mencatat pesan yang cukup menggugah hati di lantai rumah korban.
"Pak Bu, kami minta maaf karena terpaksa mencuri untuk biaya pengobatan anak dan istri saya. Saya berjanji ini akan menjadi yang terakhir kali kami melakukan hal ini. Setelah ini, saya pastikan rumah akan aman. Kami hanya mengambil uang, tidak ada yang lain," tulis pesan tersebut.
Nasa Uli Faqihuddin, anak korban, menjelaskan bahwa rumah orang tuanya telah menjadi sasaran pencurian dua kali. Kejadian pertama terjadi sekitar 6 bulan yang lalu dengan kerugian sekitar Rp 10 juta.
"Kejadian pencurian yang kedua ini terjadi kemarin sore, kemungkinan saat senja. Saat itu, rumah dalam keadaan kosong," ungkap Nasa saat dihubungi detikJateng, Rabu (21/2/2024).
Meskipun pelaku mengklaim hanya mengambil uang dalam pesannya, ternyata tidak demikian kenyataannya. Nasa mengungkap bahwa selain uang sekitar Rp 8 juta, satu laptop milik adiknya juga raib.
"Walaupun dalam pesannya dia menyatakan hanya mengambil uang, namun kenyataannya tidak demikian. Laptop juga diambil. Kerugian tidak hanya dari uang," tambahnya.
Kapolsek Grogol, AKP Marlin Supu Payu, dalam wawancara terpisah mengonfirmasi kejadian pencurian tersebut. Meskipun korban telah melaporkan kejadian tersebut, namun rincian laporan masih belum lengkap.
"Karena belum ada rincian yang lengkap dari pelapor, laporan belum dapat diproses. Ketika kami tanya apa saja yang dicuri, mereka mengatakan masih belum melakukan pemeriksaan yang mendetail," jelas Marlin pada Rabu (21/2/2024).
Nasa Uli Faqihuddin juga mengakui bahwa materi laporan yang diserahkan ke Polsek Grogol masih kurang. Seharusnya, ayahnya akan melengkapi laporan tersebut pada sore hari Rabu (21/2).