VR Apple Seharga 2 Motor, Emang Bisa Apa Aja Sih?

Apple, perusahaan teknologi terkemuka, baru-baru ini meluncurkan produk terbarunya yang sangat dinantikan, yakni kacamata realitas tertambah (Augmented Reality/AR) bernama Vision Pro. Ini adalah produk baru pertama yang dirilis oleh Apple sejak 2014, dan telah menarik perhatian penggemar teknologi di seluruh dunia. Vision Pro dijual dengan harga mulai dari US$ 3.499 (sekitar Rp 52 juta), menandai kehadiran Apple dalam pasar AR yang semakin berkembang.

Dengan kehadiran Vision Pro, Apple akan bersaing dengan perusahaan lain seperti Meta, yang mengeluarkan produk serupa bernama Quest. Namun, Vision Pro Apple memiliki harga yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan Meta Quest. Meta Quest 2, generasi terbaru dari kacamata AR Meta yang telah beredar di pasaran, dijual dengan harga mulai dari US$ 299,99 (sekitar Rp 4,5 juta). Bahkan, Quest 3 yang akan segera dirilis oleh Meta dihargai sekitar US$ 499,99 (sekitar Rp 7,4 juta).

Vision Pro Apple menawarkan berbagai fitur dan kemampuan yang menarik. CEO Apple, Tim Cook, memamerkan bagaimana pengguna dapat memilih konten dengan mudah melalui kacamata tersebut hanya dengan menggunakan gerakan jari. Dengan layar yang responsif terhadap sentuhan, pengguna dapat menggeser layar dengan gerakan jari mereka. Selain itu, kacamata ini dilengkapi dengan kamera 3D dan mikrofon, memungkinkan pengguna untuk merekam video dan mengambil foto dalam format 3D yang menarik.

Kehadiran Vision Pro membawa pengalaman baru dalam menggunakan teknologi AR. Pengguna dapat mengimajinasikan penggunaan kacamata ini dalam berbagai situasi, seperti menjelajahi dunia virtual, mendapatkan informasi yang relevan di sekitar mereka, atau bahkan berkomunikasi dengan orang lain melalui pengalaman AR yang imersif. Apple berharap bahwa Vision Pro akan membantu mempercepat perkembangan teknologi AR dan membawa pengalaman yang lebih baik bagi pengguna di masa depan.

Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi AR telah mengalami kemajuan yang pesat dan menarik minat banyak orang di seluruh dunia. Penggunaan kacamata AR seperti Vision Pro memungkinkan kita untuk terhubung dengan lingkungan digital yang diperluas, membawa pengalaman yang kaya dan menarik. Keikutsertaan Apple dalam pasar ini menunjukkan komitmen perusahaan untuk terus berinovasi dan memberikan produk-produk yang memenuhi kebutuhan konsumen di era digital yang terus berkembang.

Diharapkan bahwa kehadiran Vision Pro Apple akan menginspirasi persaingan sehat dan memacu perkembangan teknologi AR lebih lanjut. Dalam kompetisi antara Apple dan Meta, konsumen akan menjadi pemenangnya karena mereka akan memiliki lebih banyak pilihan dan kemungkinan pengalaman yang luar biasa melalui kacamata AR yang inovatif ini.