Wisata Gili Labak Sumenep

Sumenep mempunyai pantai yang tak kalah indahnya dengan pantai yang ada di Nusantara, salah satunya adalah pantai Gili Labak.

Gili labak adalah salah satu pulau terkecil diantara 127 pulau di kabupaten Sumenep, Madura. Luasnya juga tidak lebih dari 5ha. Perjalanan ke Gili Labak dapat ditempuh dari Sumenep menggunakan kapal nelayan pada pagi hari dengan lama perjalanan sekitar 2 jam.

Perairan Gili labak sangat jernih dengan pasir putih yang halus dan dalam  jarak kurang dari 1 mil kita bisa melihat bebatuan karang dengan mata keranjang.

Baca juga: Perang Pandan Desa Adat Tenganan

Banyak aktifitas yang kita dapat lakukan disini, kita dapat berfoto-foto dengan pemandangan yang indah, menyewa kendaraan ATV untuk mengelilingi pulau dan berenang-renang. Tidak hanya berwisata, kita juga bisa menjaga keindahan alam terumbu karang dengan mengikuti kegiatan transplantasi terumbu karang di Gili Labak.

Kali ini tim Ragam Indonesia TRANS7 berkesempatan untuk transplantasi terumbu karang dengan media pipa paralon. Pembibitannya mudah, memakai patahan terumbu karang yang ada disekitar terumbu karang yang masih hidup.

Ketika sudah mendapatkan bibit terumbu karang, bibit dikaitkan dengan pipa paralon.

Karang adalah biota laut yang tidak boleh terkena sinar matahari langsung, jika terkena sinar matahari langsung karang akan lebih cepat mati. Maka dari itu dalam transplantasi karang harus tetap dipantai dan berada permukaan air supaya karang tetap mendapatkan air.

Jika bibit karang sudah dikaitkan di pipa paralon, kita taruh diperairan dengan kedalaman sekitar 4 hingga  5 meter

Tau gak sobat7 kalau karang yang sudah patah dan jatuh masih bisa tumbuh jika diberi media. Ada banyak media yang bisa digunakan, ada sistem cor dengan semen, ada pula yang menggunakan media pipa paralon.

Banyak karang yang patah akibat dari jangkar kapal penangkap ikan ilegal, bahkan juga dari wisatawan yang snorkeling tanpa menggunakan life jacket.

Pertumbuhan karang yang sangat lambat yakni hanya 1 cm/tahun membuat karang wajib kita lestarikan.

Ulasan mengenai Wisata Gili Labak Sumenep terekam dalam tayangan Ragam Indonesia hari Senin, 30 September 2019 pukul 07.00 WIB.

Program Ragam Indonesia tayang setiap hari Senin sampai Jumat pukul 07.00WIB.