Cafe Kopi Sunyi Dan Barista Difabel
Wed, 28 Aug 2019Posted by AdminTim Tau Gak Sih berkesempatan mengunjungi salah satu cafe unik yang berlokasi disekitar RS Fatmawati Jakarta Selatan. Dari luar cafe ini memang seperti cafe pada biasanya. Tetapi yang membuat beda adalah huruf braille di dinding cafe bagian depan. Huruf braille di dinding cafe memiliki arti Aksara Dalam Sunyi. Dalam membangun cafe ini owner memiliki misi bahwa akan menjadi jembatan kesetaraan antara kaum difabel dan non difabel.
BACA JUGA : Anjas Pramono, Difabel Pembuat 5 Aplikasi
Tak hanya itu, owner juga ingin merangkul semua teman disabilitas dimana kita semua adalah sama.Di cafe ini semua pekerjanya adalah teman-teman difabel. Mulai dari kasir, barista, waiters, hingga cooker semua dikerjakan oleh difabel. Para pengunjung yang memesan menggunakan bahasa isyarat. Jika pengunjung tidak bisa menggunakan bahasa isyarat bisa menggunakan bahasa tubuh atau menulis di secarik kertas.
Teman-teman difabel yang bekerja akan mengerti maksud para pengunjung. Owner cafe menggunakan kata sunyi bukan berarti cafe ini memang terlihat sunyi sepi tak ada suara. Melainkan maksud sunyi menurutnya adalah sunyi dari perbedaan, sunyi dari diskriminasi, dan sunyi dari diskriminasi. Para pengunjung bebas mengobrol menggunakan bahasa isyarat maupun tidak menggunakan bahasa isyarat.
Bagian tengah cafe ini dibiarkan kosong dengan maksud untuk memudahkan para pengguna kursi roda. Cafe menyediakan art table untuk pengunjung pengguna kursi roda yang ingin ngobrol berlama-lama dicafe agar lebih nyaman.
Semua informasi mengenai cafe unik dan barista difabel terekam dalam tayangan program Tau Gak Sih episode 28 Agustus 2019.
Tau Gak Sih tayang setiap hari Senin sampai Jumat pukul 13.30 WIB.