Keistimewaan Kerbau
Tue, 17 Sep 2019Posted by AdminIndonesia yang kaya akan budaya dan tidak jarang hewan digunakan dalam setiap tradisinya. Hewan yang digunakan biasanya adalah hewan yang disakralkan dalam wilayah tersebut. Salah satunya adalah Kerbau. Keistimewaan kerbau ini terekam dalam Ragam Indonesia episode 17 September 2019.
Kerbau adalah hewan yang istimewa di beberapa daerah Indonesia. Salah satunya di wilayah Demak. Di wilayah ini terdapat sebuah makanan khas yang dikenal dengan nasi kropokhan. Nasi ini identik dengan kuah kaldu gurih dilengkapi dengan rasa rempah yang kuat. Daging kerbau yang lembut dan ditemani dengan labu putih yang direbus.
Walaupun menggunakan daging kerbau, Sobat7 tidak perlu khawatir akan kolesterol karena ada labu putih dan daun kedongdong yang menyeimbangkan hal tersebut. Pada masa lalu, kuliner satu ini menjadi makanan khas kerajaan Demak. Makanan ini kaya akan antioksidan, protein, fosfor dan zat besi serta mampu mengurangi tekanan darah tinggi. Daging kerbau sendiri di Demak dipakai dalam makanan sebagai tanda penghormatan keyakinan Hindu.
Lain halnya dengan di Palembang yang menggunakan air susu kerbau bule sebagai bahan dasar pembuatan gulo puan, camilan khas Palembang. Gulo sendiri memiliki arti gula dan puan berarti susu, sehingga gulo puan adalah air susu gula. Cara pembuatannya mudah, cukup merebus air susu kerbau rawa dengan gula.
Biasanya, camilan satu ini dikonsumsi oleh para sultan dan bangsawan Darusalam. Camilan satu ini cukup sulit didapatkan karena mahalnya harga air susu kerbau. Sobat7 hanya dapat menemukan camilan ini setiap hari Jumat di Masjid Agung Palembang atau di Pasar 26 Hilir setiap Sabtu dan Minggu.
Kerbau pun merupakan hewan spesial di Kendal dengan adanya tradisi kirab kerbau bingung. Kerbau yang digunakan adalah kerbau bingung atau kerbau bule. Kerbau ini digunakan karena jenisnya yang spesial dan hanya ada sedikit populasinya. Selain itu, jenis ini juga disakralkan sejak zaman dahulu. Tradisi kirab kerbau bingung dilakukan untuk memberikan rasa syukur atas banyaknya air yang mengalir di desa serta untuk mengenang para pendiri desa.
Kerbau bule tidak hanya digunakan sebagai tradisi di Kendal saja. Tanduknya ternyata dapat disulap menjadi kerajinan tangan wayang yang mahal harganya di Magelang. Namun, saat ini pengrajin wayang tanduk kerbau ini semakin jarang dijumpai dan bahkan hanya tersisa setidaknya 3 pengrajin di Magelang. Hal ini dikarenakan mahalnya harga tanduk kerbau yang dapat mencapai angka Rp 300.000 per kilonya. Banyak dari pengrajin yang kini beralih menjadi pengrajin aksesoris dari kayu mahoni.
Ragam Indonesia tayang setiap Senin sampai Jumat pukul 07.00 WIB.