Marc Marquez Crash Pada Latihan Bebas 2 MotoGP Mandalika, Terseret Hingga Gravel
Sun, 20 Mar 2022Posted by AdminMarc Marquez mengalami crash hingga dua kali di sesi kualifikasi pada Sabtu, 19 Maret 2022 ketika menjalani sesi Latihan Bebas atau Free Practice 2(FP2). Pemilik gelar juara dunia MotoGP delapan kali itu tampak marah dan kesal tak percaya nasib sial menimpanya di Sirkuit Mandalika.
Marquez mengalami nasib apes itu saat sesi FP2 MotoGP Mandalika tersisa kurang dari satu menit. Pembalap Spanyol itu terlihat tak sanggup mengendalikan motornya di Tikungan 11. Ia terjatuh hingga tubuh dan motornya terseret dan terguling ke area gravel Sirkuit Mandalika.
Dalam tayangan ulang, terlihat Marquez memacu motornya hingga kecepatan 194 km/jam sebelum hilang kendali dan tergelincir di aspal. Meski begitu, sang juara dunia 8 kali Kejuaraan Dunia MotoGP masih sanggup berdiri dan berjalan ke arah paddock ditemani oleh tim medis.
Marc Marquez (Repsol Honda) harus rela tak bisa start dari posisi 10 besar. Lantaran ia gagal menembus kualifikasi kedua usai mengalami dua kali kecelakaan di sesi kualifikasi pertama.
Marc Marquez buka suara Ia mengaku terlalu memaksakan motornya sehingga membuatnya terjatuh.
“Saya masuk terlalu cepat. Saya masuk lebih cepat (menuju tikungan) dan itulah mengapa saya jatuh,” ucap Marc Marquez.
"Kami sedikit mengubah set-up saya terutama di FP2. Tapi sepertinya kepercayaan diri dengan ban depan semakin baik. Saya pikir itu lebih ke karakter ban belakang, ada lebih sedikit cengkeraman dan lebih sedikit peringatan,” kata Marc Marquez dilansir dari Crash, Sabtu (19/3/2022).
Meski insiden tersebut tak membuatnya cedera, Marc Marquez terpaksa mengakhiri sesi Latihan Bebas 2 di posisi 22. Ia hanya bisa mencatatkan waktu terbaiknya di angka 1 menit 32,847 detik.
Marquez hanya tertunduk lemas keluar lintasan. Insiden ini membuatnya harus mengawali race MotoGP Mandalika dari urutan ke-15.
Usai kualifikasi Marquez memberikan statement yang menenangkan fansnya.
"Saya tidak bisa senang tentang hari ini, semua pembalap Honda sedang berjuang. Satu-satunya hal yang baik adalah kami memulai dari posisi ke-15 di bagian trek yang bersih, tetapi sekarang kami akan memulai di sisi yang kotor setelah penalti Morbidelli," tuturnya.
"Begitulah, besok kita harus menyerang. Realitas kami jauh lebih baik dari apa yang ditunjukkan hari ini, bahkan dengan bagian belakang yang berbeda. Tujuannya adalah untuk mencoba menyelesaikan balapan,” imbuhnya.