Miris! Geng Motor Tewaskan Seorang Pria Di Hadapan Istri Dan Anaknya

Miris! Geng Motor Tewaskan Seorang Pria Di Hadapan Istri Dan Anaknya

Sat, 23 Apr 2022Posted by Admin

Pria asal Medan, Sumatera Utara tewas dianiaya gerombolan geng motor di hadapan istri yang sedang mengandung 7 bulan beserta anaknya di Jalan Yos Sudarso/Simpang Kantor pada Kamis (21/4/2022) dini hari.

Korban merupakan warga Jalan Iiiyas, Kelurahan Martubung, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan dianiaya menggunakan senjata tajam oleh sekumpulan geng motor yang berjumlah puluhan orang. Kelompok itu didominasi oleh remaja.

Korban mengalami luka di sekujur tubuh karena goresan senjata tajam, yakni celurit dan kelewang. Sementara itu, istri beserta anaknya mengalami luka karena terjatuh dari sepeda motor saat kejadian.

Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara, Medan untuk diautopsi. Polda Sumut telah membentuk sejumlah tim yang terdiri dari Direktorat Reserse Kriminal Polda Sumut, Polres Pelabuhan Belawan dan Polsek Medan Labuhan guna mengejar para pelaku.

Tidak membutuhkan waktu yang lama untuk menangkap pelaku, tim gabungan kepolisian telah ringkus tiga pelaku yang sehari-hari bekerja sebagai montir di sebuah bengkel sepeda motor.

 

Mirisnya, mereka masih remaja dan anak di bawah umur.

“Ketiganya ditangkap dalam kurun waktu enam jam setelah aksi kejahatan itu terjadi,” ucap Hadi Wahyudi selaku Kepala bidang Humas Polda Sumut Komisaris Besar Polisi, Kamis (21/4/2022).

Namun, pihak kepolisian masih memburu pelaku lainnya dalam aksi geng motor brutal yang meresahkan warga.

Diketahui, istri korban tengah hamil anak ketiga, dengan usia kehamilan 7 bulan. Sedangkan dua anaknya masih berusia 5 tahun dan 3 tahun.

“Kejam kali lah orang itu, maunya dihukum seberat-beratnya para pelaku. Apalagi, istrinya itu lagi hamil 7 bulan, anak ketiga,” ucapnya Heni, mertua korban.

Saat kejadian, korban bersama istri dan anak hendak pulang ke rumah usai membeli perlengkapan kebutuhan pokok. Heni katakan sudah diikuti segerombolan geng tersebut sekitar 10 sepeda motor.