Olahan Unik Siput Gonggong
Tue, 24 Sep 2019Posted by AdminIndonesia yang kaya akan budaya kuliner tidak akan pernah habis untuk ditelusuri. Terlebih dengan kreatifnya masyarakat Indonesia saat ini yang senantiasa menginovasi kuliner tradisional menjadi sesuatu yang menarik dan baru. Tim Tau Gak Sih TRANS7 dalam episode 24 September 2019 menelusuri Kota Tanjung Pinang untuk melihat perkembangan kuliner tradisionalnya. Apa saja ya yang Tim Tau Gak Sih TRANS7 temukan?
Kuliner khas dari Kota Gurindam Negeri Pantun satu ini adalah siput gonggong. Tak heran siput jenis ini bahkan telah menjadi landmark kota sejak lama. Siput ini sebenarnya memang banyak ditemui di perairan Indonesia seperti di Riau, Bangka Belitung dan Indonesia bagian timur. Hewan ini memiliki dua habitat, yaitu pasir dan lumpur. Bagi siput gonggong yang berhabitat di lumput biasanya memiliki ukuran cangkang yang lebih besar dari mereka yang hidup di pasir. Dan karena mereka dpaat tinggal di dua tempat, membersihkannya pun harus teliti agar membunuh bakteri jahat yang menempel pada tubuh hewan kecil satu ini.
Setidaknya, dibutuhkan 30-45 menit untuk merebus siput gonggong agar mudah untuk di olah. Tekstur dari dagingnya kenyal dan agak kasar namun cenderung manis. Ia pun tergolong sebagai makanan laut yang tidak amis dan mudah untuk dibersihkan. Ada dua jenis kuliner hasil dari olahan siput gonggong yang biasa ditemui di wilayah ini, yang pertama adalah kerupuk siput dan siput saus mangga.
Kerupuk siput membutuhkan daging siput gonggong yang sudah dihaluskan. Proses penghalusan ini harus dilakukan sebanyak dua kali agar dagingnya dapat diolah dengan mudah. Setelah itu, daging yang sudah halus dicampur dengan tepung tapioka. Tepung ini memang sudah biasa dibuat menjadi olahan kerupuk karena membuat kerupuk kenyal dan renyah saat digoreng. Kerupuk yang sudah selesai kemudian dikukus dan diangin-anginkan selama semalaman untuk kemudian dijemur di bawah sinar matahari agar renyah.
Selanjutnya ada escargot ala Indonesia dengan bahan siput gonggong. Kandungan proteinnya yang amat tinggi membuatnya pas dijadikan bahan utama makanan. Siput gonggong digoreng bersama dengan tepung dan kemudian disiram dengan tumisan sayuran dan mangga. Oh iya, ternyata dalam menumis sayuran ukuran potongan sayurannya perlu diperhatikan. Semakin kecil ukurannya, semakin mudah larut vitamin yang terkandungnya. Selain itu pun tidak perlu terlalu lama dalam menumis, cukup sebentar saja kemudian angkat dan sajikan.
Kedua kuliner ini wajib kalian cicipi saat berkunjung ke kota cantik satu ini.
Tau Gak Sih tayang setiap Senin sampai Jumat pukul 13.30 WIB.