Prosedur Keamanan Payah! Alec Baldwin ‘Kelepasan’ Tembak Kru Film

Aktor Alec Baldwin (63) harus menanggung rasa bersalah seumur hidup. Pasalnya Ia tidak sengaja melepaskan tembakan dan merenggut nyawa seorang kru perempuan pada Kamis (21/10). Insiden ini terjadi di lokasi syuting film Rust yang dibintanginya di Bonanza Creek Ranch, Santa Fe, Kamis (21/10) waktu Amerika Serikat.

“Dua orang tertembak saat syuting adegan menembak di lokasi film 'Rust'," penjelasan seorang sheriff di Santa Fe, New Mexico, Amerika Serikat, dilansir dari CNNIndonesia.com.

Dari tembakkan tersebut ada dua korban dengan salah satunya meninggal. Korban meninggal diketahui seorang sinematografer Halyna Hutchins (42). Selain Hutchins, tembakan tersebut melukai sutradara yang bernama Joel Souza.

Properti senjata yang digunakan untuk syuting merupakan alat peraga abad ke-19 yang ternyata terdapat peluru pada selongsongnya. 

Peluru dilepaskan dari pistol yang dipegang Baldwin, mengenai dada Hutchins. Souza yang berdiri di belakang Hutchins terkena tembakan di bagian bahu. 

Hutchins sempat dilarikan ke University of New Mexico Hospital dengan helikopter. Ia meninggal ketika tiba di rumah sakit.

Sementara Souza (48) menggunakan ambulans ke Christus St. Vincent Regional Medical Center, Santa Fe. 

Mengungkapkan rasa penyesalan terberatnya melalui Twitter, Alec merasa terkejut dan tidak bisa mendeskripsikan apa yang dirasakannya.

"Tidak ada kata-kata yang bisa disampaikan untuk menggambarkan kekagetan dan kesedihan saya atas insiden tragis yang merenggut nyawa Halyna Hutchins, seorang istri, seorang ibu dan rekan kerja yang sangat kami kagumi," tulis pernyataan @alecbaldwin, Jumat (22/10).

Ia mengungkapkan akan bersikap proaktif dan membantu penyelidikan pihak berwajib atas kejadian ini.

"Saya bekerja sama penuh dengan penyelidikan kepolisian untuk mencari tahu bagaimana tragedi ini terjadi,"

Alec Baldwin telah menghubungi keluarga Hutchins untuk menyampaikan belasungkawanya atas kecelakaan ini.

"Saya melakukan kontak dengan suaminya, menawarkan dukungan saya untuknya dan keluarganya. Hati saya hancur untuk suaminya, putra mereka dan semuanya yang mengenal dan menyayangi Halyna," ungkap Baldwin.

Juru bicara sheriff Santa Fe, Juan Rios mengatakan Alec Baldwin datang secara kooperatif memberikan pernyataan secara jelas.

"Dia memberikan pernyataan dan menjawab pertanyaan mereka. Dia datang secara sukarela dan meninggalkan gedung setelah menyelesaikan wawancaranya. Tidak ada tuntutan yang diajukan dan tidak ada penangkapan yang dilakukan," imbuhnya.

Saat ini polisi dan detektif sedang melanjutkan penyelidikan dari proyektil yang digunakan di lokasi syuting beserta darah yang tercecer pada kostum yang digunakan Alec. Syarat operasi keamanan yang di lokasi syuting.

Menurut asisten sutradara yang tidak ingin disebutkan namanya, memang tidak diketahui bahwa terdapat peluru tajam di dalam properti pistol tersebut.