Sejarah Tahu Sumedang

Siapa yang rindu ingin menjajal kuliner khas Sumedang alias tahu Sumedang? Sobat7 tau gak sih, dari kurang lebih sekitar 15.000 kuliner tradisional di nusantara, tahu sumedang merupakan salah satu camilan yang unik. Dibalik penampilannya yang minimalis, rasa tahu sumedang ini benar-benar nendang loh Sobat7! Gak heran kalau namanya melegenda dan harum se nusantara.

Berasal dari negeri Tiongkok, sejarah tahu Sumedang awalnya tercipta dari gerai Tahu Bungkeng. Kisah tahu Sumedang berawal di tahun 1917 oleh seorang pendatang dari negeri Cina bernama Ong Kino. Saat itu, tahu yang awalnya dibuat untuk sang isteri mulai dijajakan di pinggir jalan kota Sumedang. Suatu hari, melintas rombongan Pangeran Suria Atmadja, Bupati Sumedang kala itu.

Mencium aroma sedap dari tahu, Pak Bupati segera turun dan mencicipi tahu buatan Ong Kino. Siapa sangka? Sekali coba, Pak Bupati langsung jatuh hati. Secara spontan ia bilang rasa tahunya enak, kalau terus dijual pasti laku. Sejak saat itulah popularitas tahu mulai meroket di Sumedang.

Tahu yang dijual di gerai Tahu Bungkeng selalu dalam keadaan fresh atau baru. Tahu basah yang baru datang dari pabrik, langsung digoreng begitu sampai ke toko. Eits, tapi jangan khawatir tahunya akan alot atau keburu dingin, karena pembeli disini nggak pernah sepi Sobat7! Saat musim liburan tiba, sekitar 10.000 tahu Sumedang disini ludes terjual. Selain karena legendaris, kualitas tahu pun tetap terjaga. Soal harga, Sobat7 tidak perlu khawatir. Mau beli sedikit atau banyak, tentu tidak bikin dompet menjerit karena harganya yang murah meriah.