Serem Abis! Kurir Anter Paket Ke Rumah Kosong Bekas Erupsi Merapi
Sun, 27 Feb 2022Posted by AdminSebuah video viral lantaran seorang kurir mengantar paket ke komplek yang tak berpenghuni. Momen ini diunggah oleh akun Instagram @kotamagelang.id pada Kamis (24/2/2022).
“Yang lagi viral lur!” tulis akun tersebut.
Pasalnya, kurir tersebut langsung lari terbirit-birit sambil nyebut yang membuat warganet ikut takut.
Diduga komplek tersebut merupakan hunian bekas erupsi Gunung Merapi yang terletak di Kecamatan Ngluwar, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
“Ih serem, seorang kurir mengantarkan paket ke hunian tetap ex erupsi Merapi yang sudah tak berpenghuni di Ngluwar Magelang. Wih, kalau gini yang pesen jenis apa ya?” tambah sang pengunggah.
Nampak pada video, seorang kurir berjalan seorang diri sambil membawa sebungkus paket yang dikirimkan ke kompleks tersebut, sesuai dengan alamat yang tertera pada paket.
Ia juga merekam momen ketika dirinya mengantar barang ke rumah tersebut.
Dengan ponselnya, ia menunjukkan situasi yang sepi di kompleks tersebut.
Kurir tersebut ketakutan ketika menelusuri lokasi itu. Bagaimana tidak, suasana daerah tersebut benar-benar sepi dan tak ada orang satupun.
Dalam video, sang kurir juga menyebutkan paket yang ditujukan untuk pria yang bernama Frendi dengan suara ketakutan.
“Mas Frendi, huntap, hunian tetap. Ya Allah,” ucap takut sang kurir.
Meski merasa takut, sebagai kurir ia harus profesional untuk mengantarkan paket tersebut ke alamat yang tertera.
Tak sampai situ, sang kurir juga berteriak memanggil nama Frendi guna memastikan rumah mana yang milik nama Frendi itu.
“Mas Frendi paket, rumah e sek mana? Mas Frendi,” teriaknya.
Namun, tidak ada yang menyahut teriakan tersebut. Namun, selang beberapa lama sang kurir menyebut dan langsung lari terbitit-birit ketika berjalan hampir ke ujung kompleks.
“Astagfirullahaladzim. Astagfirullah,” teriaknya.
Tidak diketahui apa yang dilihat sang kurir hingga begitu ketakutan. Ia berbalik dan berlari dengan rekaman yang masih nyala.
Pengalaman horor ini membuat warganet penasaran dan membanjiri kolom komentar.
“Auto merinding mas,” tulis warganet.
“Biasane ada nomer teleponnya kan, coba ditelpon dulu mas,” saran warganet.