Siswa SMKN 4 Kupang Ciptakan Jemuran Pintar Berbasis Internet Bisa Atur Jadwal Pengeringan

Dua siswa dari SMKN 4 Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), berhasil menciptakan jemuran pintar berbasis internet. Cassandra Temaluru dan Gravila, siswa yang bertanggung jawab atas inovasi ini, mendapatkan pengakuan resmi dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT, yang meresmikan temuan mereka pada 3 Mei 2024.

Cassandra mengungkapkan kebanggaannya melalui akun Instagram-nya, @casandra_temaluru02, dengan mengatakan bahwa ia telah menyelesaikan proyek jemuran pintar yang dapat dipantau melalui smartphone. Jemuran ini diresmikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT di SMKN 4 Kupang.

Dalam demonstrasi cara kerjanya, Cassandra menunjukkan bahwa jemuran pintar ini berbentuk persegi panjang dengan sejumlah rangka di sisi-sisinya. Jemuran ini dapat dikontrol melalui smartphone atau laptop dan dibuat menggunakan berbagai perangkat seperti microcontroller, dinamo, power supply, dan sensor cahaya.

Fitur utama dari jemuran pintar ini adalah kemampuannya mendeteksi cuaca. Saat hujan, pakaian yang dijemur secara otomatis akan masuk ke koridor jemuran untuk menghindari basah. Sebaliknya, ketika cuaca panas, pakaian akan kembali ke tempat jemuran. Sistem ini juga bekerja di malam hari, dimana pakaian secara otomatis ditarik ke tempat penyimpanan dan kembali dijemur saat pagi hari.

Jemuran pintar ini terhubung ke internet melalui WiFi, memungkinkan pengguna untuk memantau dan mengontrolnya melalui smartphone. Cassandra menjelaskan di kolom komentar bahwa sistem ini memberikan notifikasi kepada pengguna, memastikan bahwa pakaian aman dari hujan dan terkena sinar matahari yang cukup saat cuaca cerah.