WHO: Ini Berita Hoax COVID-19!
Tue, 31 Mar 2020Posted by AdminWHO atau Badan Kesehatan Dunia secara rutin memberikan fakta-fakta terkait virus corona yang tengah mewabah di dunia. Tujuannya tentu agar tidak ada berita hoax yang beredar di masyarakat. Sudah selayaknya kita pun dalam mencari berita terlebih dahulu memeriksa fakta yang ada. Terutama sebelum menyebarluaskan berita tersebut, agar tidak ada lagi berita yang salah kaprah. Apa saja fakta terbaru terkait virus corona?
COVID-19 Tidak Menular Melalui Udara
Hal ini ternyata salah menurut WHO. Virus corona menular melalui tetesan atau droplets yang keluar dari orang yang terinfeksi virus ini. Tetesan ini biasanya dikeluarkan bersama dengan batuk, pilek atau saat bicara. Tetesan ini terlalu berat untuk dapat berada di udara, sehingga kemungkinan besar ia akan jauh ke permukaan.
Pastikan untuk melindungi diri kamu dengan menjarak jarak setidaknya 1 meter dari orang lain. Hal lain yang perlu Sobat7 ingat adalah semprotkan disinfektan ke permukaan-permukaan. Hal ini dikarenakan virus dapat bertahan di permukaan untuk waktu yang lama. Tak lupa, cuci tangan secara teratur dan hindari memegang area wajah.
Tahan Napas Bukan Cara Deteksi COVID-19
Dapat menahan napas selama 10 detik tanpa batuk atau tidak nyaman, bukan berarti Sobat7 terbebas dari COVID-19. Gejala yang umum dirasakan adalah batuk kering, letih, lesu dan demam.
Baca juga: Vitamin Pencegah Virus Corona
Beberapa orang bahkan memiliki gejala pneumonia. Satu-satunya cara untuk mengetahui kamu positif COVID-19 adalah dengan mengetesnya melalui laboratorium.
Meminum Alkohol Tidak Membuat Terbebas dari COVID-19
Terlalu sering mengonsumsi alkohol dapat membahayakan kesehatanmu. Hal ini bukan malah menangkal, namun justru sebaliknya!
Cuaca Dingin Tak Mampu Membunuh COVID-19
Tidak ada alasan untuk mempercayai hal ini. Suhu tubuh normal manusia adalah 36,5 – 37 derajat celcius bagaimanapun keadaan cuaca di sekitar kita saat itu. Hal yang paling efektif menangkal bukanlah cuacanya, melainkan ke kebiasaan kita dalam menjaga kebersihan diri. Sering-sering mencuci tangan dengan air dan sabun atau hand sanitizer adalah yang terbaik.
Mandi Air Panas Tidak Mencegah Penyakit
Sama halnya seperti fakta di atas, mandi dengan air panas pun tak ada hubungannya dengan mencegah penyakit apapun termasuk COVID-19. Bahkan, mandi dengan air yang terlampau panas dapat berbahaya bagi kulit.
Virus Corona Tidak Menular Melalui Gigitan Nyamuk
Hingga saat ini, virus corona ditularkan melalui tetesan penderita. Gigitan nyamuk tidak terbukti mampu menularkan virus. Karenanya, jaga jarakmu dengan orang lain, terapkan etika bersin dan batuk serta rajinlah mencuci tangan.