Wujud Cinta Kepada Bumi Dengan Menjaga Kelestarian Hutan

Wujud Cinta Kepada Bumi Dengan Menjaga Kelestarian Hutan

Sat, 21 Mar 2020Posted by Admin

Hutan merupakan salah satu pendukung yang sangat penting bagi keseimbangan alam. Mulai dari menyediakan tempat berlindung bagi lebih dari setengah spesies hewan dan tumbuhan, berkontribusi pada keseimbangan oksigen, karbon dioksida dan kelembaban di udara, serta melindungi daerah aliran sungai, yang memasok air segar ke sungai. Hutan di Indonesia sendiri menduduki urutan ketiga terluas di dunia, dengan hutan tropis dan sumbangan dari hutan hujan Kalimantan dan Papua.

Dengan jumlah tutupan hutan yang besar, tentu Indonesia mempunyai peran yang besar. Namun Badan dan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, total luas hutan dan lahan yang terbakar di seluruh Indonesia sepanjang Januari hingga Agustus 2019 mencapai 328.724 hektare. Adapun kebakaran hutan dan lahan terbesar salah satunya berada di Provinsi Riau.

Lantas jika terus dibiarkan, apa yang akan terjadi?

1. Perubahan Iklim Global

Deforestasi, perubahan iklim, dan risiko kebakaran hutan semuanya terkait secara langsung. Dan kobaran api pada gilirannya akan meningkatkan konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer. Data Greenpeace menyebutkan, kerusakan hutan di Indonesia menyumbang 20% dari emisi gas rumah kaca setiap tahunnya.

2. Penurunan Kualitas Oksigen

Hal ini karena hutan merupakan produsen terbesar penghasil oksigen, sehingga kerusakan hutan justru akan berdampak pada penurunan kualitas oksigen. Semakin sedikit pohon yang ada di hutan, semakin sedikit pula oksigen yang dihasilkan.

3. Rawan Bencana

Tanpa adanya pepohonan di hutan, air hujan yang turun akan langsung mengenai tanah dan tak ada yang menampungnya sehingga akan rawan banjir. Banjir ini juga dapat berpengaruh pada kontur dan struktur tanah rusak dan menyebabkan tanah longsor.

4. Punahnya Flora dan Fauna

Hutan merupakan habitat dari flora dan fanua. Tentu dengan hilangnya hutan akan berpengaruh pada punahnya flora dan fauna.

5. Terganggunya Siklus Air

Pohon berperan penting pada siklus air dengan membantu menjaga keseimbangan antara air di darat dan air di atmosfer. Lantas, jika penebangan hutan terjadi makan keseimbangan itu dapat terganggu. Hutan yang gundul tak dapat menyerap air dengan baik karena langsung mengalir ke sungai atau danau, ini mengganggu siklus air dan menurunkan kualitas air lokal yang berdampak pada kesehatan.

Sobat7 tentunya nggak mau dong hal-hal diatas terjadi? Sebagai wujud cinta kepada bumi, tentunya kita harus menjaga kelestarian hutan. Banyak kok hal-hal sederhana yang bisa mulai kamu lakukan! Mulai dari memilah sampah dan membuang pada tempatnya, menanam pohon di lahan gundul, mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan membawa botol minum sendiri. Hal-hal ini merupakan langkah kecil yang bisa berdampak besar pada kelestarian hutan.

Selamat Hari Hutan Sedunia!