Fanatik Agama Berlebih? Ini Kata Pangkostrad

Fanatik Agama Berlebih? Ini Kata Pangkostrad

Wed, 15 Sep 2021Posted by Admin

Dalam kasus kefanatikan terhadap suatu agama, Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat Pangkostrad, Letjen TNI Dudung Abdurachman mengingatkan jajarannya untuk tidak bersikap terlalu fanatik soal agama. Menurutnya, semua agama sama di mata Tuhan Yang Maha Esa.

"Bijaklah dalam bermain media sosial sesuai dengan aturan yang berlaku bagi prajurit. Hindari fanatik yang berlebihan terhadap suatu agama. Karena semua agama itu benar di mata Tuhan," kata Dudung dari keterangan pers Penerangan Kostrad.

Dudung juga mengingatkan kepada prajuritnya untuk selalu bersyukur atas segala kondisi, terkhusus dalam situasi pandemi COVID-19. Dudung pun meminta prajurit bersyukur soal pasangan.

"Sebagai prajurit, kita harus bersyukur dengan kondisi keluarga saat ini masih diberikan kesehatan, bersyukurlah mempunyai istri apa pun bentuknya, karena itu semua adalah pilihan kita," ucap Dudung.

Dudung lalu menekankan soal sikap profesional dan proporsional, dalam latihan maupun menerapkan tradisi pembinaan terhadap prajurit baru. Perilaku bersifat kekerasan perlu dihindari ucap Dudung.

"Laksanakanlah pembinaan tradisi kepada prajurit yang baru masuk secara keras sesuai aturan, tetapi bukan kasar. Karena tujuan dari tradisi satuan adalah untuk membangun kebanggaan dan jiwa korsa tanpa kekerasan maupun tindakan-tindakan yang dapat merugikan diri sendiri dan satuan," tegas mantan Pangdam Jaya ini.

Dudung juga menyampaikan pesan kepada seluruh prajurit Batalyon Zipur 9 Kostrad untuk selalu menjadikan tugas sebagai tujuan utama dan menjaga kehormatan di mana pun berada.

Dalam acara penyambutan Dudung dan rombongan diawali dengan laporan Komandan Batalyon Zeni Tempur 9 Lang Lang Bhuwana Kostrad, Letkol Czi Setiawan Nur Prakoso Utomo. Prosesi penyambutan diakhiri penanaman pohon oleh Dudung.

Juga adanya peninjauan oleh Dudung ke pangkalan, baik fasilitas perkantoran, perumahan prajurit, maupun alutsista yang dimiliki satuan Batalyon Zipur 9 Kostrad.