Pelaku Pelecehan Anak Di Bintaro Ternyata Alami Gangguan Jiwa
Wed, 29 Jun 2022Posted by AdminPria berinisial ABS (33) diamankan polisi setelah diduga melakukan pelecehan terhadap anak di bawah umur di salah satu mal kawasan Bintaro, Tangerang Selatan. Diketahui lebih lanjut, ternyata pelakunya adalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
Hal ini dikonfirmasi oleh Kapolres Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu.
"Saat diserahkan oleh pelapor didampingi sekuriti mal ke Polres Tangerang Selatan, pelaku dalam keadaan buang air besar di celana dan bertingkah aneh," ucap Sarly melalui keterangan tertulisnya, Senin (27/6).
Selanjutnya, personel Sat Reskrim, memanggil keluarga pelaku. Berdasarkan pemeriksaan terhadap keluarga pelaku, ternyata ABS sedang dalam pengobatan karena gangguan mental.
Keterangan ini dikuatkan dengan adanya bukti riwayat pengobatan pelaku ke psikiater dan MRI dari Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro.
“Hasil pemeriksaan Satreskrim terhadap keluarga pelaku, diketahui pelaku sedang dalam pengobatan karena gangguan mental yang diderita setelah dipecat dari pekerjaannya,” ucap Sarly.
Kemudian, Polres Tangsel melakukan mediasi antara keluarga pelaku dan pelapor.
Kedua belah pihak sepakat untuk membawa pelaku ke Rumah Sakit Jiwa Dharma Graha Serpong untuk dilakukan pengobatan.
“Jadi pelaku saat ini sudah dibawa ke ke Rumah Sakit Jiwa Dharma Graha Serpong untuk dilakukan pengobatan,” pungkas Sarly.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria diduga melakukan pelecehan terhadap anak di bawah umur dan menjadi viral setelah beredar video di media sosial yang menunjukkan seorang pria sedang menaiki eskalator yang diikuti sekuriti dan seorang pengunjung. Pria tersebut kemudian dibawa ke pos sekuriti mal.
Dalam video tersebut terlihat, pria itu memberontak. Kemudian, perekam video viral tersebut meminta sekuriti untuk segera menangkap pria tersebut. Pelaku kemudian dibawa ke pos sekuriti. Saat di pos sekuriti, pria itu masih mencoba melawan.
Pelaku diduga memukul ayah dari salah satu korban. Pelaku tidak menunjukkan rasa bersalah saat diinterogasi korbannya.
Peristiwa ini dilaporkan oleh DY (23), ibu dari anak yang menjadi korban dugaan pelecehan yang berinisial AMA (7).
"Sekira pukul 16.00 WIB pada saat pelapor inisial DY sedang berada di Mal Bintaro Exchange, pelapor mendapati pelaku (ABS) tiba-tiba meraba bagian bawah pusar korban AMA (7)," pungkas Sarly, Senin.
Tidak terima dengan perbuatan pelaku, pelapor langsung menanyakan apa maksud pelaku meraba bagian bawah pusar anaknya. Namun, pelaku malah pergi sambil mengatakan “maaf”.