Pengelola Gunung Kerinci Berikan Penjelasan Terkait Orang Tua Yang Bawa Balita Naik Gunung

Sebuah video viral menampilkan seorang balita berusia 2,5 tahun yang diajak oleh kedua orang tuanya dalam sebuah pendakian ke Gunung Kerinci dan mencapai puncaknya. Pihak Taman Nasional Kerinci Seblat telah mengkonfirmasi kejadian ini.

Menurut Nurhamidi, Kepala Seksi Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat, balita tersebut mendaki bersama kedua orang tuanya dan dibantu oleh seorang pemandu wisatawan (guide) dan seorang porter lokal. Pendakian ini dilakukan pada tanggal 15 Agustus 2023 dan berlangsung selama 2 hari, dengan turun kembali pada tanggal 17 Agustus 2023.

Nurhamidi menjelaskan bahwa orang tua balita ini akan menanggung segala risiko yang terkait dengan membawa balita dalam pendakian. Ini karena pendakian dilakukan dalam kelompok yang memiliki pengalaman dalam mendaki.

Nurhamidi juga mencatat bahwa tidak ada aturan yang mengatur batasan usia untuk pendakian, dan pendakian adalah kegiatan umum yang tidak memiliki batasan usia tertentu. Namun, ia menekankan bahwa segala risiko yang terkait dengan pendakian balita atau anak di bawah umur menjadi tanggung jawab orang tua dan bukan tanggung jawab pihak taman nasional.

Selama ini, kejadian di mana balita diajak mendaki oleh orang tuanya sudah sering terjadi dan tidak ada masalah serius terkait hal ini. Suhu di puncak Gunung Kerinci mencapai 10 derajat Celsius, yang jauh lebih dingin dari suhu normal. Setiap pendaki, termasuk balita, harus mempersiapkan semua peralatan yang diperlukan untuk menjalani pendakian ini, karena pendakian gunung merupakan aktivitas yang memerlukan persiapan yang matang, terutama ketika mendaki ke puncak gunung tertinggi.