Silat Sekappung Limo Migo

Silat Sekappung Limo Migo

Wed, 17 Jul 2019Posted by Admin

Pencak silat merupakan salah satu kebudayaan bangsa Indonesia yang sudah dikenal sebelum zaman kemerdekaan. Pada saat itu, pencak silat digunakan sebagai cara untuk mengusir para penjajah. Pencak silat sendiri berasal dari kata pencak dan silat. Pencak berarti gerak dasar bela diri yang terikat pada peraturan, sedangkan silat merupakan gerak bela diri sempurna yang bersumber pada kerohanian. Istilah pencak silat di Indonesia, sudah digunakan sejak tahun 1948. Tujuan dari pencak silat yaitu untuk mempersatukan berbagai aliran seni bela diri tradisional yang ada di Indonesia.

Wilayah Lampung Timur di Indonesia, memiliki seni bela diri pencak silat bernama Silat Sekappung Limo Migo atau sekampung udik. Silat Sekappung Limo Migo merupakan kearifan budaya sekaligus ciri khas Sekappung Limo Migo dari Desa Gunungsugih Besar yang sudah ada sejak jaman berdirinya Kerajaan Pugung. Ciri khas dari Silat Sekappung Limo Migo adalah keberagaman jurusnya dan penggunaan berbagai tongkat.

Silat dari Sekappung Limo Migo bermanfaat untuk membuat tubuh menjadi lebih kuat, serta dapat membentuk mental dan kepribadian. Sebelum melakukan silat, biasanya para pesilat melakukan pemanasan yang memakan waktu 20-30 menit. Pemanasan akan membuat otot lebih lentur dan halus sehingga mencegah tubuh mengalami cedera. Silat Sekappung Limo Migo selalu diiringi musik untuk lebih menyemangati para pesilat. Dengan musik, para pesilat akan lebih mudah mengeluarkan jurus-jurus yang telah dipelajari.

Keberadaan dari Silat Sekappung Limo Migo, tentunya dapat menarik generasi penerus untuk mencintai budaya dari daerah Lampung Timur.

Silat Sekappung Limo Migo terekam dalam Jejak Anak Negeri episode 5 Juli 2019. Jejak Anak Negeri tayang setiap hari Jum'at pukul 14.15 WIB.