Tempat Bukber Dengan Suasana Nusantara Di Jakarta: Pilihan Keluarga Yang Cocok Dan Nyaman

Tempat Bukber Dengan Suasana Nusantara Di Jakarta: Pilihan Keluarga Yang Cocok Dan Nyaman

Sun, 16 Mar 2025Posted by Admin

Makanan buka puasa hanya satu? Jakarta, CNN Indonesia Tidak diragukan lagi, Anda pasti ingin sesuatu yang unik dan istimewa untuk berbuka puasa bersama. Rekomendasi berikut untuk tempat buka puasa atau bukber di Jakarta. Sesekali, berbuka puasa layak dihabiskan dengan menu spesial bersama orang-orang yang dicintai.

Di Jakarta, ada banyak tempat untuk buka puasa bersama keluarga yang harus Anda rencanakan. Banyak pilihan makanan, mulai dari masakan lokal hingga internasional. dapur dibuka. Di hadapan, makanan Indonesia seperti gado-gado, sate, dan mie ayam dimasak dan disajikan secara langsung. Selain itu, Anda dapat menikmati sajian buka puasa ini sambil menikmati pemandangan Bundaran HI, Jakarta yang ikonik dari balkon kafe, yang cocok untuk tempat bukber.

2. Arts Cafe by Raffles

Raffles JakartaMenu Nusantara di Arts Cafe by Raffles disebut sebagai "next level" dan dibuat oleh Chef Lukman Hakim, koki andalannya, yang menggunakan berbagai teknik memasak dan bahan.

Sebenarnya ini merenovasi, menghidupkan kembali makanan Indonesia dalam versi kami. Saat ditemui di Arts Cafe by Raffles di Raffles Jakarta pada Kamis (7/4), Chef Lukman menyatakan, "Yang wajib dicoba". Dia mengatakan, "Menu show kitchen ada 5 Tuna Na Niura, Nasi Bebek Ireng, Rendang Tortellini, Barramundi Arsik, Sate Ayam. Di luar itu ada sei sapi, lumpia Semarang, rawon, dan gado-gadonya harus dicoba."

Tuna na niura adalah makanan khas Batak yang serupa dengan sashimi Jepang. Ikan nila atau ikan mas dari Danau Toba biasanya digunakan oleh naniura, tetapi Chef Lukman menggunakan tuna, yang lebih akrab di lidah. Jangan lewatkan nasi bebek ireng, yang empuk dan kaya rasa.

Jangan lupa cicip Sei Sapi en Croute juga. Daung singkong dan puff pastry dimasukkan ke dalam sei sapi, yang dimakan dengan saus dan sambal matah. Karena sensasinya akan berbeda dari santapan sei sapi biasa, sebaiknya nikmati semua dalam satu "hap".

3. PA.SO.LA Restaurant  Ritz-Carlton Jakarta:

Menyicip menu Turki di PA.SO.LA Restaurant ternyata cukup. Chef Onur Kilicaslan, Chef de Cuisine dari The Ritz Carlton Istanbul, diundang langsung ke restoran. Ini seolah-olah menunjukkan bahwa menu santapan tidak akan terdiri dari "kaleng-kaleng" Turki.

Mulailah santapan Anda dengan Turkish Pistachio Baklava dan Chocolate Smoked dengan bahan-bahan Turki. Kemudian lanjutkan ke menu utama: Beef Kavurma, Ayam Goreng, Bulgur Pilaf, dan Grilled Barramundi.

Pilaf Bulgur adalah hidangan Turki tradisional yang vegan yang terbuat dari bulgur (jenis gandum utuh yang gurih) yang dimasak dengan sayuran, rempah, dan kaldu. Sementara itu, kavurma adalah hidangan daging goreng atau tumis.

4. Restoran 1928 di The Hermitage Hotel Jakarta:

Jika Anda berada di kawasan Jakarta Pusat, Anda harus mencoba menu buka puasa dengan tema peranakan di Restoran 1928 di The Hermitage Hotel Jakarta. Menu utama termasuk ikan salmon gulai kepala, ayam belacan, sup bakwan kepiting, sotong masak hitam, dan udang sambal belimbing.​​​​​​

Chef Ferdian Tobing, Executive Chef, mengatakan, "Gulai Kepala Ikan jadi menu andalan kami, ikannya khusus kepala salmon, ada rasa pedas dengan rempah yang kuat." Menurut Chef Ferdian beberapa waktu lalu kepada CNNIndonesia.com, "Gulai Kepala Ikan jadi menu andalan kami. Ikannya khusus kepala salmon, ada rasa pedas dengan rempah yang kuat."

Sebelum menu utama, berbukalah dengan takjil di Menara Takjil. Di sana, Anda akan menemukan kurma, ongol-ongol, kue lapis, dan jajanan pasar lainnya. Sagu Gula Melaka dan Cendol Segar adalah takjil manis dan segar yang harus dicoba.

5. Restoran Utama Kempinski Jakarta:

Kempinski Jakarta adalah tempat terbaik untuk menginap dengan pemandangan kota yang menakjubkan. Dalam hal makanan, Signature Restaurant menyajikan berbagai makanan istimewa yang dibuat khusus untuk bulan Ramadan. Menu yang dirancang dengan tema Mandalika Rijsttafel terdiri dari makanan nusantara yang harus dicoba.

Salmon naniura, papiong, dan sei sapi adalah beberapa pilihan yang disarankan CNNIndonesia.com. Menurut Executive Chef Heri dari Signature Restaurant, sei terbuat dari tenderloin dan striploin daging sapi lokal, dan naniura Batak khas terbuat dari salmon segar. Chef Heri mengatakan, "Naniura biasanya pakai ikan mas, tapi karena banyak duri, makanya diganti dengan salmon."

Pa'piong adalah masakan khas Toraja yang terbuat dari ayam yang dimasak di dalam bambu dengan berbagai macam bumbu dan memiliki rasa yang lembut, harum, dan kaya.

6. The Westin Jkakarta

The Westin Jakarta menawarkan pengalaman buka puasa dengan konsep dine-in Al Fanous, yang menggabungkan elemen Timur Tengah dalam desain ruangan dan pilihan makanan.

Salah satu makanan utama yang tidak boleh dilewatkan adalah Hunkar Begendi, Falafel, Kuzu Pilav, dan Coban Salata. Yang pertama adalah nasi rempah dan domba, dan yang kedua adalah salad Turki tradisional yang terdiri dari tomat, timun, bawang merah, paprika hijau, dan keju.

Main-main, Hunkar Begendi adalah makanan khas sultan di The Westin Jakarta. Hidangan Ottoman ini, yang berarti "Kenikmatan Sultan", terdiri dari rebusan domba yang disajikan dengan saus terong bechamel, yang merupakan bentuk saus putih. Bola-bola kacang Arab yang digiling dan digoreng disebut Falafel.

Penutupnya terdiri dari Basbousa, kue manis Mesir, dan Firinda Sutlac, puding panggang Turki. Baklava adalah kudapan Turki yang dibuat dari kacang pistachio.